Surat Einstein Tentang Tuhan Dijual Rp22 Miliar, Isinya...

Reporter : Maulana Kautsar
Rabu, 10 Oktober 2018 11:14
Surat Einstein Tentang Tuhan Dijual Rp22 Miliar, Isinya...
Einstein mengkritisi konsep mengenai ketuhanan dan keagamaan.

Dream - Surat yang ditulis fisikawan dan salah seorang pemikir terbesar dunia, Albert Einstein diperkirakan mencapai angka US$1,5 juta. Surat Einstein itu ditujukan untuk mengkritik gagasan filsuf Jerman, Erik Gutkind mengenai konsep Tuhan.

Seorang spesialis manuskrip dan buku klasik, Balai Lelang Cristie, Peter Klarnet mengatakan, surat ini menarik karena dianggap sebagai salah satu pernyataan definitif dalam perdebatan agama versus sains.

Berdasarkan Fox6Now, surat itu ditulis dalam bahasa Jerman, setahun sebelum kematian Einstein. Surat itu dtranskripsikan dalam bahasa Inggris oleh Balai Lelang Cristie.

Dalam surat itu, salah satu yang disoroti yaitu posisi Einstein mengenai penjelasan agama dan sains.

" Kata Tuhan bagi saya tidak lebih dari ekspresi dan produk kelemahan manusia. Kitab suci adalah kumpulan legenda yang meskipun mulia tetap saja primitif dan kekanak-kanakan," tulis Einstein.

Pandangan itu bukan tanpa latar belakang. Pria berdarah Yahudi itu kehilangan kepercayaan terhadap agama ketika berumur muda dan terkadang menyebut dirinya sebagai agnostik.

Dalam surat itu juga terdapat pandangannya terharap Yudaisme, kepercayaan yang dianut komunitas Yahudi. Mengenai Yudaisme, Einstein menulis, " Sama seperti agama lainnya...mewujudnya roh (inkarnasi) merupakan tahayul."

Surat mengenai pandangan ketuhanan dari Einstein ini pernah terjual di situs jual beli elektronik eBay pada 2012. Jelang pelelangan, surat itu akan dipajang di Pace Gallery di San Fracisco akhir November 2018. Surat ini akan dilelang pada 4 Desember 2018.

1 dari 2 halaman

Terkuak! Inilah Sosok Ilmuwan di Balik Nuklir Korea Utara

Ilmuwan Korea Utara

Dream - Korea Utara berulang kali membuat risau dunia. Apalagi negeri yang dipimpin Kim Jong-un itu menguji rudal balistik antar benua yang mampu mengantar hululedak nuklir.

Banyak negara semakin ketar-ketir setelah terdeteksi gempa bumi dengan kekuatan 6,3 skala Richter yang berpusat di Korut. Lindu itu diduga kuat sebagai akibat uji coba nuklir.

Korut memang dikenal sebagai salah satu negara yang mampu membuat bom nuklir. Laman Mirror melansir, pengembangan nuklir negeri itu tak lepas dari tangan dingin dua sosok cerdas di belakang Kim Jong Un. Mereka adalah Ri Hong Sop dan Hong Sung Mu.

Ri dan Hong terekam kamera ikut menghadiri uji coba rudal balistik antarbenua (ICBM) Korut pada Minggu 3 September 2017. ICBM yang dikembangkan Korea Utara disebut-sebut mampu membawa hulu ledak nuklir yang menjangkau hingga Amerika Serikat.

2 dari 2 halaman

Membuat Nuklir

Saat ini Ri dan Hong merupakan dua ilmuwan yang berada di garis depan program nuklir negeri Komunis itu. Mereka dituduh telah membawa negara itu ke ambang perang nuklir dengan Amerika Serikat dan sekutunya.

Ri menjabat kepala Institut Senjata Nuklir Korea Utara. Sementara Hong berposisi sebagai wakil direktur Partai Pekerja yang membawahi Departemen Industri Amunisi Korea Utara.

Foto-foto yang dirilis oleh kantor berita pemerintah KCNA beberapa jam sebelum uji coba menunjukkan kedua pria tersebut berdiri di samping Kim Jong-un.

" Ri bertanggung jawab terhadap uji coba nuklir agar berjalan dengan baik," kata Yang Moo-jin, profesor pemerhati hirarki dan kepemimpinan Korea Utara di Seoul.

Korea Utara tidak pernah menyebutkan peran Ri dan Hong dalam program senjata nuklir.

Meski begitu, Ri dan Hong merupakan tokoh senior di dunia pernukliran Korea Utara. Januari 2016, keduanya mendapatkan medali penghargaan yang disematkan langsung oleh Kim Jong Un atas keberhasilan negara itu melakukan uji coba nuklir yang keempat.

Beri Komentar