Fara Shihab Founder Tas Doris Dorohthea. (Foto: Dream.co.id/Ratih Wulan Pinandu)
Dream - Tak banyak yang tahu jika brand lokal Indonesia berhasil sejajar dengan deretan tas bergengsi dunia. Dialah tas Doris Dorothea yang diproduksi di Ciledug, Tangerang Selatan.
Tas yang dirilis tahun 2012-2013 silam itu laris manis di 7 negara Timur Tengah. Tak hanya itu, produk ini berhasil masuk Amerika dan Eropa.
FounderDoris Dorothea, Riza dan Fara Shihab, mengatakan, tas yang berada di bawah naungan perusahan Cardina itu memang tidak dijual di Indonesia. Sebagai brand yang fokus pada ekspor, mereka mengklaim selalu menggunakan jenis kulit berkualitas unggul sebagai salah satu kelebihannya.

" Kami buat dengan kulit kualitas terbaik. Bisa dipakai semua kalangan. Bahan-bahan kulit dari Indonesia sendiri sangat terkenal kualitasnya. Kulit kami sering support big brand dari luar tapi enggak ada yang tahu kalau itu made in Indonesia. Kami ingin kasih tahu kalau tas kita sudah standar internasional," ungkap Fara saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Senin 21 Agustus 2017.
© Dream
Sebagai satu-satunya produk tas yang mendukung desainer Indonesia di ajang New York Fashion Week 2018, Doris Dhorotea merancang produk yang terinspirasi dari classic black modern yang bersifat everlasting.
Apalagi selama ini mereka lebih terkenal di negara-negara Jazirah Arab sehingga mempengaruhi desain menjadi lebih classy glamour. Mereka selalu menyesuaikan dengan standar internasional dalam mendesain dan menjaga kualitas material.
" Kaya memakai batu-batu ini kita sesuaikan dengan standar internasional biar enggak terlihat biasa saja. Sedangkan range harga berkisar US$650 - US$140 kita sesuaikan saja dengan selera pasar," imbuhnya.
Sedangkan untuk varian modelnya sendiri sangat beragam. Mulai dari hand bag, clutch hingga sling bag yang terlihat fancy.
" Rahasia sukses di luar negeri kualitas yang penting, harus sudah tahu yang diinginkan pembeli dan pesaing," pungkas perempuan berhijab itu mantap.
Advertisement
Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang

Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!

Salut! Praz Teguh Tembus Aras Napal, Daerah di Sumut yang Terisolir karena Banjir Bandang


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang