Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Tingginya kadar asam di lambung pastinya sangat tidak nyaman. Asam sendiri, dikutip dari Yayasan Gastroenterologi Indonesia, sebenarnya berfungsi melawan virus atau bakteri yang masuk bersamaan dengan makanan.
Asam yang dihasilkan juga berfungsi untuk mengubah enzim lambung, yaitu pepsinogen menjadi pepsin untuk memecah protein dalam makanan agar dapat diserap oleh tubuh. Nah, saat jumlah asam yang dihasilkan terlalu banyak, maka dapat menyebabkan masalah pada lambung termasuk penyakit refluks asam lambung (GERD).
Gejala utama dari asam lambung naik adalah rasa terbakar di dada (heartburn) yang bertambah parah setelah makan atau saat berbaring. Kondisi tersebut bisa juga disertai keluhan lain seperti sering bersendawa, mual, muntah, dan sesak napas.
Penyebab asam lambung naik diantaranya adalah pola dan jenis makanan dan minuman yang kurang tepat, merokok, dan stres.
Asam di lambung rentan naik dengan makanan dan minuman tertentu. Memilih makanan untuk penderita asam lambung memang cukup membingungkan.
Selain menjadwalkan makan lebih teratur, penderitanya juga perlu lebih selektif dalam memilih asupan yang dikonsumsi agar kadar asam di lambung tak meningkat.
Salah satu asupan yang sangat dianjurkan bagi penderita asam lambung adalah makanan kaya serat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa serat dalam makanan dapat memengaruhi tidak hanya laju pengosongan lambung tetapi juga menurunkan keasaman lambung.
Beras merah
Makanan ini merupakan sumber karbohidrat kompleks yang memiliki molekul gula dengan kandungan serat, vitamin, dan mineral yang lebih banyak dibandingkan beras putih.

Gandum
Roti gandum kaya akan vitamin, serat, dan nutrisi yang baik untuk kesehatan lambung. Konsumsi roti gandum juga dapat membuat merasa kenyang lebih lama. Selain roti gandum, oatmeal yang mengandung gandum utuh juga merupakan sumber serat yang sangat baik dan aman dikonsumsi bagi penderita asam lambung.
Sayur
Kacang hijau, asparagus, seledri, selada, sayuran berdaun hijau, kentang, wortel, dan mentimun adalah jenis sayuran yang rendah asam dan dapat membantu mengurangi asam lambung. Batasi konsumsi bawang putih dan bawang bombay sementara karena dapat memicu naiknya asam lambung dan nyeri perut pada beberapa orang.

Buah
Melon, pisang, apel, pir, semangka, dan pepaya dapat menjadi pilihan buah-buahan yang bisa konsumsi untuk mengurangi asam lambung. Prinsipnya semua buah baik bagi kesehatan, namun penderita asam lambung sebaiknya mengurangi buah-buahan tinggi asam seperti lemon, jeruk, dan tomat.
Selengkapnya baca di sini
Dream - Sakit maag merupakan penyakit lambung yang sangat menyiksa. Perut terasa nyeri, kembung, bahkan hingga membuat tubuh gemetar. Penyakit ini termasuk gangguan kesehatan yang banyak menyerang kaum muda di usia produktif.
" Sakit maag itu sangat mempengaruhi kualitas hidup kita. Untuk itu kenali gejalanya dan segera konsultasi untuk mencari solusi," kata dr. Helmin Agustina Silalahi, Medical Manager Consumer Health PT Kalbe Farma Tbk dalam peluncuran program #SobatPerih antara Promag dan Fore Coffee, di Citywalk Sudirman, Jakarta Selatan pada Rabu 12 Februari 2020.

Apa saja gejala sakit maag? Pertama, perut terasa kembung dan mudah sekali merasa kenyang. Kondisi ini dialami berkali-kali.
" Habis makan kok rasanya perut kembung ya, itu sudah termasuk sakit maag," ucap dr. Helmin.
Ia menambahkan jika sudah makan siang tepat waktu tetapi baru makan sedikit sudah kenyang padahal sebelumnya belum makan apa-apa, hal tersebut juga patut diwaspadai.
Gejala tersebut timbul karena jadwal makan yang tak teratur.
Gejala kedua yaitu nyeri dan rasa terbakar di ulu hati. Hal tersebut juga merupakan gejala maag dan bisa timbul kapan pun.
" Nyeri ulu hati ini sudah disepakati oleh ahli-ahli gastroenterologi di seluruh dunia," ujar dr. Helmin.
Sebanyak 70% penyakit maag disebabkan oleh lifestyle atau gaya hidup seseorang. Dokter Helmin juga menjabarkan gaya hidup yang menjadi pemicu sakit maag. Antara lain wisata kuliner terus menerus saat traveling.

" Mungkin makanannya gak masalah, tapi lambung kita yang terlalu sensitif jadi bisa timbul sakit maag saat mencoba makanan-makanan baru," kata dr. Helmin
Selain itu, kaum muda produktif juga banyak bekerja lembur atau overtime. Kebiasaan ini berdampak langsung pada lambung.
" Lembur juga merupakan faktor pemicu maag tanpa disadari, mungkin dia berpikir makan sudah teratur dan gak minum kopi, tapi ujung-ujungnya overtime bikin stres juga," ucap dr. Helmin.
Banyaknya pekerjaan dan padatnya kegiatan sehari-hari bikin kamu jadi makan terlambat atau malas makan. Pola makan yang buruk dapat berdampak pada lambung.
" Secara natural tuhan sudah menyiapkan jam biologis untuk kita, jam makannya dan tiga kali sehari itu harus kita turutin, karena dengan kita makan rutin, asam lambung kita juga keluarnya rutin," ujar dr. Helmin.
Ia menambahkan, jika kita melewatkan makan asam lambung akan membuat perut kita terluka karena tidak adanya makanan yang masuk ke lambung. Selain itu, saat ini banyak kedai kopi bermunculan di Indonesia, keinginan minum kopi meningkat.
" Sebanyak 60% penderita maag sensitif terhadap kopi, artinya tak semua orang minum kopi langsung sakit maag," kata dr. Helmin.
Promag meluncurkan Maag Meter untuk mengetahui gambaran penyakit maag. Bagi kamu yang penasaran langsung cek di Twitter Sobatperih dan hasilnya bisa dikonsultasikan lebih lanjut ke dokter.
Laporan: Raissa Anjanique Nathania
Advertisement
Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi


5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

VinFast Beri Apreasiasi 7 Figur Inspiratif Indonesia, Ada Anya Geraldine hingga Giorgio Antonio

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari