Tak Suka Makan Pare? Ganti untuk Merawat Kecantikan Yuk!

Rasa pare memang pahit, tapi manfaatnya luar biasa untuk kecantikan.

Dream - Banyak yang tidak menyukai sayuran yang satu ini. Rasanya yang pahit, membuat pare tidak disukai oleh sebagian orang. Padahal dibalik rasa pahit itu, pare menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan. Terutama untuk kulit wajah.

Pare termasuk jenis sayuran merambat yang kaya akan potassium, beta carotene, kalsium dan magnesium. Untuk wajah, pare mampu mengatasi jerawat dan keriput. Ruam kemerahan juga dapat dikurangi dengan memakai sayuran ini.

Dilansir dari Boldsky, berikut ini cara memanfaatkan pare untuk kulit wajah.

1. Pare, Lemon dan Tomat

Dengan perpaduan ketiganya, kamu bisa memperkecil pori-pori wajah, mengurangi jerawat sekaligus mencerahkan kulit. Campurkan satu buah tomat yang sudah dihilangkan bijinya dengan pare. Setelah itu saring dan ambil jusnya, campurkan dengan jus lemon. Gunakan sebagai masker selama tidur malam. Bilas dengan air hangat keesokan harinya.

2. Pare, Telur dan Yogurt

Perpaduan ini bisa menghasilkan kulit halus dan bebas dari sel kulit mati. Campurkan pare, yogurt dan kuning telur, blender hingga halus. Oleskan pada wajah dan leher, biarkan selama 30 menit. Pijat sebelum dibilas dengan air hangat.

3. Pare dan Kulit Jeruk

Jeruk sangat ampuh untuk mengatasi minyak berlebih dan komedo. Keringkan kulit jeruk dengan dijemur terlebih dahulu, lalu campurkan dengan pare memakai blender. Oleskan dengan gerakan melingkar, pijat selama 10 menit. Bilas dengan air hangat.

4. Pare dan Mentimun

Punya masalah dengan kulit kering? Nggak masalah, perpaduan ini bisa atasi hal itu. Campurkan mentimun dengan pare ke dalam blender hingga menjadi pasta. Jadikan sebagai masker selama 15 menit, bilas dengan air biasa.

5. Pare, Lidah Buaya dan Madu

Kalau kamu punya kulit yang sensitif, madu bisa atasi hal tersebut. Campurkan pare, gel lidah buaya dan satu sendok makan madu ke dalam blender hingga menjadi kental. Oleskan pada wajah dan leher selama 15 menit, basuh dengan air hangat.

(Laporan: Annisa Mutiara Asharini)