Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Polda Jawa Timur menetapkan artis Film Televisi (FTV) VA sebagai tersangka kasus prostitusi online.
" Kami sampaikan kepada rekam media terkait hasil gelar perkara, dari diperiksanya saudari VA. Dan mulai hari ini kami tetapkan sebagai tersangka," kata Kapolda Jawa Timur, Irjen Luki Hermawan, dikutip dari Liputan6.com, Rabu, 16 Januari 2019.
Polisi menjerat VA menggunakan pasal 27 ayat 1 Undang-Undang ITE. Artis VA diduga menyebarkan konten berbau pornografi kepada muncikari ES.
Polisi mendapatkan bukti itu dari foto dan video VA di ponsel ES.
" Ada foto dan video tak senonoh VA, tapi itu tentu tak pantas kita ungkapkan," ujar Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mangera.
Barung mengatakan temuan foto dan video tak senonoh milik VA itu berasal dari penyidikan data digital forensik. Foto dan video yang ditransmisikan ke muncikari ES itu diduga untuk menjadi alat penawaran ke pria hidung belang.
Barung menyebut salah satu video tak senonoh VA sudah tersebar di dunia maya. Barung mengatakan, tidak mengetahui bagaimana video itu dapat tersebar.
" Salah satu contoh itu ada video yang sudah tersebar ke netizen. Tapi bukan polisi loh yang menyebarkan," ucap dia.
Dream - Nikita Mirzani meyakini prostitusi online sudah terjadi sejak dulu, sebelum kasus sejenis kembali menjadi perbicangan publik. Bukan hanya setelah kasus penggerebekan artis di Surabaya.
Tapi, apakah banyak selebritis Tanah Air terkait dugaan prostitusi artis?
" Oh memang banyak, tapi itu urusan mereka," ujar Nikita Mirzani saat di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat 11 Januari 2019.
Menurut Niki, kabar penangkapan artis yang diduga terjerat kasus prostitusi online itu sudah biasa. Sebenarnya, lanjut dia, banyak artis yang ditangkap terkait kasus ini sudah mengetahui risiko dari pekerjaannya.
Tapi lanjut Niki, ada yang terungkap menjalani kasus prostitusi online ada yang tidak. " Biasa saja, mereka tahu risikonya, kalau suatu saat lagi sial ya bisa kena (tertangkap)," ucap Niki.
Mengenai hukum yang pantas untuk membuat pelaku jera, ibu dua anak ini enggan berkomentar. Karena semua tergantung kepada artis tersebut.
" Tidak usah lah (berkomentar), itu balik lagi ke dalam diri masing-masing. Itu dari dulu ada," tuturnya.
Dream - Mantan mucikari Robby Abbas mengaku mengenal sosok ES yang menjadi tersangka dalam kasus dugaan prostitusi online yang terjadi di Surabaya, Jawa Timur.
Robby bahkan membenarkan jika ES menjalani pekerjaan sebagai mucikari seperti yang pernah dijalaninya. Untuk diketahui Robby sebelumnya pernah mendekam di penjara karena kasus prostitusi online artis.
" Memang profesi ES itu dulu sama seperti saya sebagai mucikari," ujar Robby saat di Kawasan Tendean, Jakarta selatan, Jumat 11 Januari 2019.
Robby Abbas (Foto : Kapanlagi.com)
Namun Robby mengaku tak mengenal satu lagi tersangka diduga mucikari berinisial TN.
" Yang satu ini saya tidak kenal yang satu lagi saya kenal sekali.," ujarnya.
Menurut Robby, bisnis prostitusi online tidak akan mudah dihentikan. Sebab lanjut dia, prostitusi online ini merupakan bisnis yang menjanjikan dengan mendatangkan banyak uang dengan cepat.
" Saya dulu pernah bilang ini bisnis yang menggiurkan, saya pernah bilang itu di media televisi setiap di wawancara ini bisnis yang sangat menggiurkan dan gampang mencari uang dibisnis seperti ini," tuturnya.(Sah)
Dream - Kapolda Jawa Timur, Irjen Luki Hermawan melaporkan ada puluhan artis yang terlibat dalam prostitusi online yang digawangi muncikari berinisial ES dan TN.
" Kemarin sudah kami ambil keterangan dan tadi malam tim penyidik sudah melakukan pengembangan, bukan cuma dua tapi ada 45 oknum artis yang terlibat langsung di 2 muncikari ini dengan tugasnya masing-masing," kata Luki, dilaporkan merdeka.com, Senin, 7 Januari 2018.
Luki mengatakan, polisi juga mengantongi 100 nama model majalah pria dewasa yang terlibat dalam jaringan ES dan TN.
" Nama-nama kita sudah pegang ada 100 nama," ujar dia.
Selain nama-nama model dan artis, polisi juga mendapatkan foto hingga transaksi. Dari situ polisi mengetahui tarif sekali kencan prostitusi artis tersebut berada di kisaran Rp25 juta hingga Rp100 juta.
" Untuk tarifnya cukup besar, ada yang Rp100 juta, Rp80 juta, Rp50 juta, dan yang paling kecil Rp25 juta," kata dia.
Luki menyebut, ES dan TN sudah menjalani bisnis haram itu sejak 2017. Kini polisi mengembangkan Daftar Pencarian Orang (DPO) terkait kasus ini.
" Hasil pengembangan, traksaksi atas prostitusi online tersebut terjadi di semaua kota. Bahkan di luar negeri juga ada," ucap dia.
(Sumber: Merdeka.com/Erwin Yohanes)
/vidio-media-production/uploads/video/image/7615495/bupati-luwu-utara-lembut-di-dalam-garang-di-luar-19e0dc.jpg)
