Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siradj, meluncurkan program 34 ribu Dai Medsos, Senin 28 Januari 2019. Program ini untuk meredam hoaks dan ujaran kebencian di dunia maya.
" Sejak dulu dakwah NU untuk mempertahankan akidah Aswaja dan akhlakul karimah, yang moderat dan toleran," ujar Said.
Dai Medsos ini juga bertugas memberikan pemahaman agama yang baik dan moderat di media sosial. Said mengatakan, Dai Medsos dibentuk dari Lembaga Dakwah NU yang sudah lama bertugas menyebarkan paham Islam moderat.
Dalam kesempatan yang sama, Mustasyar PBNU, KH Ma'ruf Amin, meminta para Dai Medsos mampu menahan derasnya paham radikal di media sosial.
" Ini harus diefektifkan dan dimanfaatkan untuk menangkal paham-paham yang menyimpang itu, yang masih mempertentangan Islam dan kebangsaan," kata Ma'ruf.
Menurut Ma'ruf, sejak pertama dibentuk, NU merupakan organisasi Islam yang bertanggung jawab menjaga agama dan negara.
" Saudara ini harus menjadi penjaga agama dan penjaga negara. Ini tugas para dai harus bisa jelaskan baik ceramah tulisan artikel, maupun media sosial," ucap dia.
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
