Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan (Foto: Liputan6.com)
Dream - Relawan Pemuda Perubahan akan menggelar aksi deklarasi dukungan untuk Luhut Binsar Pandjaitan menjadi presiden pada pemilu 2024. Deklarasi yang rencananya digelar pada 17 Agustus 2021 itu akan dilangsungkan di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat.
Tak hanya itu, belakangan di media sosial juga beredar flyer atau selebaran potret Luhut dan mobil kepresidenan.
" Indonesia harus mempunyai pemimpin yang tegas, cepat dan mengerti tentang negara. Itu semua ada di sosok bapak Luhut Binsar Panjaitan," kata kalimat dalam poster tersebut.
Penanggung jawab acara, M. Sifran, mengungakan, latar belakang acara tersebut digelar karena melihat Luhut sebagai sosok yang tegas dan paham permasalahan negara, sehingga cocok untuk memimpin negara.
" Pemuda Perubahan menginginkan sosok pemimpin yang tegas dan paham betul soal permasalahan bangsa ini. Paham betul soal urusan negara. Pemimpin yang tidak neko-neko," ujar Sifran dikutip dari pikiran-rakyat.com, Sabtu 7 Agustus 2021.
Oleh karena itu, para relawan yakin cita-cita besar bangsa bisa teralisasi bila negara dipimpin Luhut.
" Di antara semua tokoh saat ini beliau secara rekam jejak tidak diragukan lagi. Beliau punya segudang pengalaman dalam urusan pengelolan negara. Karir seorang jenderal yang sangat cemerlang, beliau banyak punya prestasi dan karya yang ditorehkan untuk bangsa dan negara," ujar Sifran.
Sifran juga menegaskan aksi deklarasi dan juga organisasinya tidak terafiliasi oleh partai politik mana pun.
Terpisah, Juru Bicara Kemenko Maritim, Jodi Mahardi, menilai ada pihak lain yang memainkan isu tersebut. Dia memastikan Luhut tidak mempunyai niat maju di Pilpres 2024.
" Saya tegaskan poster itu bukan dari pihak Pak Luhut. Sepertinya dari pihak yang ingin memainkan isu. Pak Luhut seperti disampaikan dalam beberapa kali kesempatan wawancara tidak mempunyai niat nyapres di 2024," kata Jodi dikutip merdeka.com, Sabtu 7 Agustus 2021.
Jodi juga menerangkan bahwa selesai bertugas sebagai menteri, Luhut akan berfokus kepada keluarga dan yayasan pendidikannya.
Lebih jauh, Jodi memastikan Luhut tidak berniat memasang baliho di seluruh Indonesia.
" Pak Luhut tidak akan dan tidak pernah pasang baliho di seluruh Indonesia atau menyebarkan selebaran sebagai Capres 2024 karena bisa mengukur diri," ungkapnya.
Saat ini, Luhut hanya fokus pada tugas yang diberikan Presiden sebagai koordinator penanganan Covid-19 untuk Pulau Jawa dan Bali.
" Pak Luhut saat ini fokus sebagai koordinator PPKM Jawa Bali dan berupaya bisa melaksanakan tugas yang diamanahkan dengan sebaik-baiknya serta loyalitas tegak lurus kepada Presiden," tambahnya.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media