Reruntuhan Hotel Di Palu (Liputan6.com)
Dream - Gempa dahsyat berkekuatan 7,4 Skala Richter (SR) di Donggala, Sulawesi Tengah, tidak hanya menimbulkan tsunami. Terdapat pula gerakan yang membuat tanah amblas.
Ini terjadi di Perumahan Balaroa, Kota Palu. Sejumlah rumah mengalami amblas sekitar 20 meter.
Peristiwa mencekam tersebut diceritakan oleh salah satu warga, Siti Hajar. Saat kejadian, Siti berada di jalan depan rumahnya.
" Saya di rumah, jalan raya terbelah, saya masuk (terperosok) ke dalam," ujar Siti saat diwawancarai program siaran Breaking News Metro TV.
Beruntung, dia ditarik oleh kakaknya. " Saya akhirnya menggantung di kabel listrik," kata Siti.
Sayangnya, ganti sang kakak yang terperosok ke dalam retakan. Menurut Siti, tiang listrik turut amblas hingga tingginya sejajar dengan posisinya berdiri.
" Kakak saya sempat tersangkut di retakan jalanan aspal. Akhirnya saya tarik kakak saya, dan bisa lepas dari sana," ucap Siti.
Begitu selamat, Siti dan kakaknya segera mencari gundukan tanah. Di atas gundukan tersebut, mereka bertahan untuk sementara waktu.
" Sampai di atas kami bertahan di atas gundukan, hanya satu detik kemudian gundukan itu terbelah lagi," kata dia.
Siti dan kakaknya lalu berpindah dari gundukan satu ke gundukan lainnya. Dia harus selalu waspada mengingat tanah tidak juga berhenti amblas.
" Jadi cara kami menyelamatkan diri setiap ada gundukan yang tinggi, aspal naik lagi saya naik. Sampai ada gundukan, di situ kami kumpul sekitar 50 orang bertahan sekitar setengah jam," kata dia.
Lebih lanjut, Siti mengatakan saat kondisi sangat gelap. Dia dan kakaknya hanya bisa pasrah.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah