Pasta Gigi Maut! Gadis Tewas Akibat Keliru Menyikat Gigi Pakai Racun Tikus

Reporter : Ahmad Baiquni
Senin, 20 September 2021 10:01
Pasta Gigi Maut! Gadis Tewas Akibat Keliru Menyikat Gigi Pakai Racun Tikus
Gadis ini mengira sudah mengambil pasta gigi padahal racun tikus.

Dream - Seorang gadis 18 tahun asal Mumbai dilaporkan tewas setelah menyikat giginya. Kejadian nahas itu terjadi karena gadis malang itu salah mengambil pasta gigi yang ternyata racun tikus.

Peristiwa itu terjadi pada Jumat, 3 September 2021. Si Gadis itu mengambil gel yang digunakan untuk membunuh tikus, yang nahasnya, disimpan di tempat penyimpanan alat mandi.

Dilansir dari Times of India, gadis malang itu bernama Afsana Khan. Sebelum merenggang nyawa, gadis itu sempat panik saat menyadari pasta gigi yang digunakannya ternyata racun tikus. 

Dengan panik dia berusaha membersihkan racun mematikan itu dari mulutnya. Sayangnya, beberapa bagian dari racun tikus sepertinya sudah masuk ke dalam tubuhnya.

1 dari 2 halaman

Sempat Tak Mau Jujur

Khan kemudian merasa pusing di dalam kamar mandi. Tetapi, dia tidak berani bilang ke keluarganya.

Khawatir dengan omelan dari keluarganya, dia terus meminum beberapa obat untuk mengobati sakit perut yang parah. Tetapi upaya itu tak membuahkan hasil.

Akhirnya gadis remaja ini mengungkapkan kepada anggota keluarga mengenai kejadian yang sebenarnya. Mereka membawa Khan ke Rumah Sakit Sir JJ.

 

2 dari 2 halaman

Gagal Diselamatkan

Meski semua upaya telah dilakukan untuk menyelamatkan sang buah hati, Khan tak bisa diselamatkan. Dia menghembuskan napas terakhir di malam hari usai masuk rumah sakit.

Kabar duka ini tentunya mengejutkan orang tua, kakak perempuan, adik laki-lakinya, dan orang-orang di wilayah tersebut.

Laporan media menyimpulkan Khan meninggal karena keracunan dan Kantor Polisi Dharavi telah mengumpulkan sampel untuk analisis forensik. Polisi juga mencatat pernyataan keluarganya mengenai insiden tersebut dan mendaftarkan laporan kematian ini terjadi akibat kecelakaan.

(Laporan: Angela Irena Mihardja)