Dimas Kanjeng Taat Pribadi (Facebook: Agus Gus Aan)
Dream - Dimas Kanjeng Taat Pribadi memang sudah dibekuk polisi. Tapi bukan berarti dukun yang mengaku bisa menggandakan uang ini tak bisa membuat sensasi.
Belakangan, video ketua padepokan di Probolinggo, Jawa Timur, itu beredar di dunia maya. Tapi bukan video Taat dengan tumpukan uang.
Tak ada selembar pun uang di dalam video yang beredar belakangan ini. Dia juga tak mengenakan jas hitam, atau jubah putih. Seperti yang dipakai dalam banyak video sebelumnya.
Dalam video kali ini, Dimas Kanjeng hanya mengenakan kaos berkelir ungu dan celana hitam. Tak ada satupun emblem kebesaran yang menempel di baju, sebagaimana kerap dia pasang sebelumnya.
Saat ditangkap polisi pekan lalu, Taat Pribadi memang dikabarkan tengah mengenakan kaos ungu. Dia diciduk dari balik pintu, tanpa perlawanan. Dia sudah menjadi tersangka pembunuhan dua muridnya.
(Ism)
Dream - Dalam video itu, Dimas Kanjeng Taat Pribadi terlihat duduk di sebuah kursi biru. Di sebuah ruangan. Tangan kanan terlihat di atas meja, sementara tangan kirinya di atas sandaran kursi.
Entah di mana video ini diambil. Apakah di dalam ruang pemeriksaan polisi atau di tempat lain, tak telas.
Tak ada raut sedih. Mukanya masih terlihat sumringah. Setidaknya, masih bisa senyum-senyum.
Di layar itu, Taat Pribadi terlihat sendiri. Namun terdengar sejumlah orang di dalam rekaman itu.
Dream - Ya, Taat Pribadi terlihat masih bergembira. Dia bernyanyi lagu Rhoma Irama: “ Berakit-rakit ke Hulu”.
Tapi ada yang unik. Dimas Taat mengubah syair lagu itu. “ Berakit-rakit ke hulu, berenang ke tepian. Sakit-sakit dahulu, susah-susah dahulu, baru kemudian menghitung uang.”
Ha.. ha.... ha... ha.... Orang-orang di sekitarnya tertawa, sambil meminta Dimas Kanjeng Taat Pribadi mengulangi syair gubahannya.
Dream - Video ini diunggah oleh akun Agus Gus Aan ke akun Facebook pada Senin 26 September 2016. Hingga Jumat 30 September 2016, video itu sudah dilihat 72 ribu kali.
V
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media