Dream - Horor keterlambatan jam penerbangan (delay) selama 13 jam di Bandara Abu Dhabi, Uni Emirat Arab berakhir memilukan. Seorang penumpang berusia senja dilaporkan meninggal dunia usai pesawat kembali bisa mengangkasa.
Maskapai Etihad Airways dengan nomor penerbangan EY23 dari Abu Dhabi menuju Dussldorf sebelumnya terpaksa memarkirkan pesawatnya selama 13 jam. Pemicunya kabut yang dikhawatirkan mengganggu penerbangan pesawat.
Usai menunggu belasan jam tersebut, otoritas Bandara akhirnya mengizinkan kembali Etihad untuk mengudara. Nahas, pesawat yang sudah mengangkasa itu terpaksa melakukan pendaratan darurat kembali di Bandara Vienna.
Keterangan tertulis maskapai seperti dikutip Khaleej Times, Selasa, 6 Januari 2015, menyatakan pesawat terpaksa mendarat karena salah seorang penumpangnya meninggal dalam perjalanan.
" Penerbangan Etihad Airways EY23 dari Abu Dhabi kembali ke Vienna pada Sabtu, 3 Januari 2015 akibat adanya keadaan gawat yang menimpa kesehatan salah seorang pria berusia 73 tahun," ungkap manajemen Etihad.
Penumpang di dalam pesawat seperti dikutip The National, menyebutkan dirinya bersama suami sempat memberikan pertolongan kepada pria tersebut atas permintaan dari awak kabin.
Kim Bekelaar, 28 tahun merupakan ahli neurologist dari Maastricht Univeristy mengaku sempat memberikan saran penanganan kepada kru pesawat.
" Kami menemukannya tengah duduk di kursi dan masih bernapas. Namun ketika kami membaringkannya di lantai dia mulai kesulitan bernapas," kata Bekelaar. " Tak ada denyut nadi."
Dengan kejadian mendadak ini, Etihad mengaku telah kembali menyewa kamar hotel untuk penumpang pesawat yang kembali mengalami delay.
Setelah perjalanan 30 jam dari jadwal semula, para penumpang Etihad akhirnya tiba di Dusseldorf.
Manajemen Etihad berjanji akan meninjau ulang prosedur terkait mahalnya biaya untuk menangani dampak delay bagi penumpang.
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik