Ahlam El Brinis (telegraph.co.uk)
Dream - Model Italia keturunan Maroko, Ahlam El Brinis berharap menjadi Muslim pertama yang memenangkan kontes kecantikan Miss Italia yang akan dimulai bulan depan.
Gadis 20 tahun yang lahir di Veneto utara ini mengaku berasal dari keluarga Muslim. Tetapi, dia sendiri merasa sebagai orang Italia.
Keputusannya mengikuti kontes kecantikan seketika menuai kecaman masyarakat muslim dunia. Sebab, dia dituding telah melakukan penghinaan terhadap Islam lantaran bersedia difoto menggunakan pakaian yang memperlihatkan aurat.
Tetapi, banyaknya kecaman itu tak menyurutkan tekad El Brinis. Gadis yang mengaku mendapat dukungan dari neneknya di Maroko ini, bahkan menyebut siapa pun yang mengkritiknya sebagai 'orang konyol yang terlalu banyak ikut campur urusan orang'.
" Nenek saya mengatakan agama itu urusan hati, bukan masalah pilihan pakaian yang dipakai," katanya. " Agama seharusnya tidak ada hubungannya dengan kontes kecantikan," tambah dia.
El Brinis akan mengambil bagian dalam babak kualifikasi final kontes Miss Italia minggu depan di Jesolo, dekat Venice.
El Brinis mengaku menghormati Islam tetapi tidak mau diatur. Dia merasa sangat Italia, lahir dan besar di kota Padua utara.
" Orangtua saya datang ke wilayah Veneto lebih dari 20 tahun yang lalu dan saya lahir di Padua. Keluarga saya Muslim tapi mereka menerapkan nilai-nilai Barat."
Gadis yang tinggal bersama kekasihnya Cristian ini berbicara bahasa Italia sehari-hari. Dia tidak pernah mengenal atau belajar bahasa Arab sejak kecil. (Ism)
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
