Ini Penjelasan Mengapa Gempa Palu Picu Tsunami Tinggi

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Sabtu, 29 September 2018 11:46
Ini Penjelasan Mengapa Gempa Palu Picu Tsunami Tinggi
Sutopo menyebut ada dua faktor yang menyebabkan tsunami saat gempa Palu. Namun, faktor pertamalah yang menimbulkan tsunami besar.

Dream - Gempa bumi berskala 7,4 skala Richter yang melanda Palu, Sulawesi Tengah, menyebabkan gelombang tsunami setinggi satu hingga tiga meter. Menurut para ahli, ada sejumlah faktor yang menyebabkan gempa itu diikuti oleh tsunami tinggi.

“ Ada dua penyebab,” kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, di Jakarta, Sabtu 29 September 2018.

Faktor pertama, kata Sutopo, tsunami yang tinggi itu disebabkan adanya longsoran sidemen atau endapan setinggi 200 hingga 300 meter di dasar laut. Menurut dia, banyak sungai yang bermuara di Teluk Palu yang membawa endapan. Sementara, endapan itu belum terkonsolidasi dengan baik.

“ Ketika gempa runtuh, longsor, dan mengakibatkan tsunami,” ujar Sutopo.

Dia menambahkan, dalam video yang beredar terlihat bahwa pada awal terjadi tsunami, airnya jernih. Namun, beberapa saat kemudian gelombang air laut terlihat keruh. “ Menurut ahli dipicu longsoran dasar laut di Teluk Palu.”

Faktor ke dua, tsunami itu memang dipicu oleh gempa yang melanda Palu. Namun dampaknya tidak sebesar tsunami yang dipicu oleh longsoran endapan bawah laut tersebut. Kini, BNPB sudah mengirim tim untuk menghitung tinggi tsunami.

“ Tsunami bukan hanya diangkitkan gempa tapi ada juga akibat longsor dasar laut,” tutur Sutopo.

1 dari 2 halaman

Video Detik-detik Jemaah Masjid Berhamburan

Detik-detik gempa bumi yang melanda Palu, Sulawesi Tengah, pada Jumat 28 September 2018 terekam kamera pengawas di sebuah masjid. Rekaman itu diunggah ke media sosial.

Salah satu akun Instagram yang mengunggah video itu adalah @warung_jurnalis. Pada video itu terlihat para jemaah tengah melakukan sholat maghrib.

" Rekaman video CCTV di salah satu Masjid di daerah Palu, Sulteng saat detik -detik terjadinya gempa yang mengguncang Palu dan Donggala pada Jumat (28/9) sore kemarin sekitar pkl 17.54 Wita," tulis akun @warung_jurnalis.

Saat awal gempa, para jemaah terlihat tak menghiraukannya. Namun, lama-lama gempa itu terlihat dirasakan kuat. Para jemaah yang berdiri menjadi bergoyang.

Karena guncangan semakin keras, sejumlah jemaah berusaha keluar dari shaf. Mereka beringsut meninggalkan barisan dan keluar masjid. Namun, ada beberapa yang bertahan dalam sholat.

Gempa berkekuatan 7,4 skala Richter mengguncang Palu. Sejumlah bangunan roboh. Gempa itu juga disusul oleh gelombang tsunami. Belum diketahui jumlah korban akibat bencana itu.

Beri Komentar
Jangan Lewatkan
More