Jimly Asshiddiqie (merdeka.com/dwi Narwoko)
Dream - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshiddiqie terpilih sebagai Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) periode 2015-2020 dalam Muktamar VI di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Minggu, 13 Desember 2015.
Jimly terpilih sebagai ketua umum setelah hasil dari musyawarah tujuh formatur terpilih. Tujuh orang formatur itu adalah Ilham Habibie, Jimly Asshiddiqie, Zulkifli Hasan, Priyo Budi Santoso, Muhammad Nuh, Herry Suhardiyanto dan Hatta Rajasa.
Dalam pidato perdananya, Jimly mengajak seluruh cendekiawan untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat peradaban Islam dunia.
" Indonesia sebagai negara dengan berpenduduk muslim terbesar di dunia memiliki potensi besar menjadi pusat peradaban Islam di dunia. ICMI berperan besar untuk mewujudkannya," kata Jimly dikutip Dream.co.id dari laman resmi ICMI, Selasa, 15 Desember 2015.
Selain itu, dirinya juga mengingatkan seluruh peserta muktamar untuk menggunakan jabatan dan kekayaannya untuk memperoleh kemuliaan dari Allah. Dia menilai, jabatan yang diemban oleh seseorang merupakan amanah yang harus benar-benar dijalankan dengan sungguh-sungguh.
" Mari kita menjalankan amanah yang telah dititipkan. Orang yang punya jabatan belum tentu punya kemuliaan dari Allah," ungkapnya.
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati