Kasus Air Keras Novel Baswedan, Kapolda Minta Ketua KPK Sabar
Dream - Lamanya pengungkapan kasus penyiraman penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan rupanya membuat Ketua KPK, Agus Raharjo mempertanyakan kesanggupan Polda Metro Jaya. Agus pun meminta Polda Metro Jaya melimpahkan penanganan kasus itu ke Mabes Polri.
Menanggapi permintaan itu Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Mochammad Iriawan meminta KPK untuk bersabar. Dia pun berjanji penanganan kasus Novel akan maksimal.
"Saya tanya tupoksinya bagaimana? Tupoksi penanganan itu bagaimana? Ada informasi apa, kasih sini ke saya. Saya akan ungkap maksimal, ada nggak? Janganlah itu terus digulir-gulirkan, nggak boleh. Kami maksimal soal itu, kan saksi itu sudah kami periksa soal itu," kata Iriawan di Tangerang, Banten, Selasa, 13 Juni 2017.
Iriawan menjelaskan, tidak semua kasus dapat diungkap dengan cepat. Menurut dia, polisi harus berhati-hati sebelum menetapkan tersangka.
"Kita sudah bilang beberapa kali, tidak semua peristiwa bisa dapat dengan cepat (diungkap). Jadi, kita tidak mungkin ambil pelaku yang tidak ada kaitannya. Enggak mungkin dong," ucap dia.
Sebelumya, pada Senin, 12 Juni 2017 di Gedung Kejaksaan Agung, Agus Raharjo mempertanyakan kesanggupan Polda menangani perkara yang menimpa anak buahnya itu.
"Makanya kami monitor terus. Nanti kan ada pertemuan dengan Polda. Kami tanya kesanggupan Polda, kalau Polda enggak sanggup, bisa Mabes (Polri)," ujar Agus.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Waspadai Suhu Air Laut Naik, KKP Kaji Fenomena Pemutihan Karang
KKP melalui Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) Kupang melakukan penilaian terhadap fenomena pemutihan karang.
Baca SelengkapnyaSosok Pemilik Maskapai Smart Air, Pesawat yang Ditemukan Usai Hilang Kontak 3 Hari di Hutan Kalimantan
Siapa pemilik maskapai Smart Air yang hilang kontak di Nunukan, Kalimantan Utara
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.