Martunis Dan Cristiano Ronaldo, Ayah Angkatnya.
Dream - Sebagai pesebakbola, bermain di Eropa tentu adalah cita-cita tertinggi. Ada banyak alasan. Kultur akademi, kompetisi yang ketat, dan juga gelimang kekayaan. Tak heran ribuan anak dari penjuru dunia bersaing untuk bisa mendapat tempat di mata penggemar bola di Eropa.
Begitu pula dengan anak korban tsunami Aceh, Martunis. Dia kini menjadi salah seorang anak Indonesia yang ingin meraih prestasi tertinggi di kasta sepak bola Eropa. Berhasil unjuk kemampuan, Martunis bukan tidak mungkin menjadi bagian dari pesebakbola Eropa.
Tetapi, satu kesulitan menghadang. Untuk bermain di level Eropa, ada persyaratan khusus. Salah satunya mengenai kewarganegaraan dan izin kerja (work permit).
Ketika pihak keluarga Martunis ditanyai seputar itu, mereka mengizinkan Martunis pindah kewarganegaraan. Mereka berdalih hal itu untuk peningkatan karir Martunis.
" Ayahnya merestui pindah warga negara. Itu usaha untuk menjadi pemain profesional," kata Munawardi ketika dihubungi via telepon.
Sarbini, ayah Martunis, mengiyakan hal itu. Menurutnya, apapun dapat dilakukan untuk peningkatan karir Martinus. Saat diwawancarai Dream melalui sambungan telepon, menurutnya yang terpenting anaknya tetap bisa pulang ke Indonesia.
" Yang penting dia (Martunis) bisa pulang aja," katanya.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media