Menag Lukman Hakim Saifuddin Membuka Pelatihan SPAK (Dream.co.id/Muhammad Ilman Nafi'an)
Dream - Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin, meminta jajaran pejabat dan pegawai Kemenag seluruhnya memiliki mental anti-korupsi. Tidak hanya para perempuan saja.
Hal ini disampaikan saat Lukman membuka program sosialisasi lewat Training of Trainer (ToT) Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK) yang diselenggarakan Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemenag.
" Saya kira P-nya (dalam SPAK) itu tidak hanya perempuan, karena sesungguhnya tidak hanya perempuan yang anti-korupsi," ujar Lukman di Hotel Sultan, Jakarta baru-baru ini.
Lukman berujar SPAK menjadi wadah positif bagi pendidikan karakter di lingkungan keluarga. Menurut dia, menghilangkan budaya korupsi itu bukan hanya memperbanyak lembaga penegak hukum saja.
" Kita dituntut untuk melakukan pencegahan pada sisi preventifnya. Dan ketika kita melaksanakan pencegahan itu basisnya adalah keluarga," ucap dia.
SPAK sudah berjalan selama beberapa tahun di lingkungan Kemenag. Lukman mengakui dampak positif dari gerakan ini sudah bisa dirasakan.
" Jadi yang tidak ada hubungannya dengan keperluan kedinasan sebaiknya tidak menggunakan fasilitas negara," ucap Lukman.
Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Agama, Nur Kholis Setiawan, mengatakan ToT ini merupakan kali kedua yang digelar. Pelatihan ini melibatkan para istri pejabat di lingkungan Kemenag, Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri Islam (PTKIN) serta pejabat perempuan PTKIN.
" Peserta hari ini berjumlah 140 orang," kata Kholis.(Sah)
Advertisement
Fakta Unik di Ethiopia yang Kini Masih 2018 Meski Dunia Sudah Tahun 2025
Belajar Sejarah Nggak Lagi Boring Bareng Komunitas Jelajah
4 Cara Ampuh Hilangkan Lemak di Perut, Cobain Yuk!
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu