Pemerintah Jamin Keamanan Salat Idul Adha di Tolikara

Reporter : Maulana Kautsar
Jumat, 11 September 2015 18:14
Pemerintah Jamin Keamanan Salat Idul Adha di Tolikara
Sempat beredar ancaman tidak adanya jaminan keamanan dalam pelaksanaan salat Idul Adha nanti di Tolikara.

Dream - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Luhut Binsar Panjaitan menjamin keamanan salat Idul Adha di Tolikara. Kepastian tersebut disampaikan saat Imam Masjid Baitul Muttaqin Tolikara Ali Mukhtar bertemu dengan Sekretaris Menkopolhukam pada 4 September 2015 lalu.

Ali mengatakan pihak keamanan telah menjalin koordinasi untuk menjamin kebebasan beribadah Idul Adha nanti.

" Pangdam Fransen sudah menyampaikan itu (pengamanan) juga," ujar Ali saat diskusi Intoleransi di Tolikara di Kafe Pisa, Jakarta Selatan, Jumat, 11 September 2015.

Ali juga menyampaikan pelaksanaan salat Idul Adha juga akan menjadi acara simbolis berdirinya Masjid Baitul Muttaqin yang baru. Rencananya, khotbah Idul Adha akan dibawakan oleh ustaz Fadlan yang merupakan putra Papua sedangkan imam akan diamanahkan kepada Syeikh Ali Jaber.

" Ya, ada ustaz Fadlan dan Syeikh Ali Jaber. Kami tidak bisa mengundang mereka karena insiden itu telah menghanguskan seluruh harta benda milik kami. Mereka datang dengan biaya sendiri," katanya.

Sebelumnya, sempat tersiar kabar adanya penolakan pelaksanaan salat Idul Adha dari Sinode Gereja Injili di Indonesia (GIDI). Bahkan, organisasi ini sempat mengeluarkan ancaman tidak akan menjamin keamanan umat Islam jika tetap menggelar salat Idul Adha.

Beri Komentar