Ilustrasi
Dream - Pemilu Malaysia diramaikan dengan kemunculan panggilan telepon misterius ke sejumlah nomor telepon tak dikenal. Direktur Komunikasi Strategis Koalisi Barisan Nasional (BN) Abdul Rahman Dahlan mengatakan telepon dari nomor asing itu menyerang sejak pagi hari.
" Telepon dari luar negeri terus datang setiap beberapa detik! Untuk mencegah kami berkomunikasi dengan mesin partai. Ini cara yang licik," kata Dahlan, melalui Twitternya.
BN leaders’ handphones have been under technical attack since morning. Calls from overseas keep coming in every few seconds! To prevent us from communicating with our machinery. This is dirty trick! pic.twitter.com/SU871PmF5G
— Abdul Rahman Dahlan (@mpkotabelud)May 9, 2018
Menteri Pertahanan Hishammuddin Hussein yang bertarung sebagai anggota DPR asal Sembrong juga mencuit mengalami masalah serupa.
" Baru saja memberikan suara dan menyadari semua panggilan tidak terjawab dari nomor yang tidak diketahui. Aneh," kata Hishammudin, dikutip Dream dari Channel News Asia, Rabu, 9 Mei 2018.
Sementara itu Perdana Menteri Malaysia Najib Razak turut mengutuk serangan telepon tak dikenal itu. Kondisi itu mengakibat mengakibatkan para pemimpin BN tak dapat menggunakan telepon mereka. Bahkan, kata dia, laman resmi BN tak dapat diakses.
Kandidat dari oposisi, Mukhriz Mahathir mengklaim mendapatkan serangan serupa.
They must think we are idiots like them #PakatKalehBagiElok Hidup #PakatanHarapan ! pic.twitter.com/EHw7LkxFHI
— Mukhriz Mahathir (@MukhrizMahathir)May 9, 2018
Adapun Sekretaris Jenderal Partai Aksi Demokrasi (DAP) Lim Guang Eng mengatakan dia dan pimpinan partai menerima telepon dengan nomor tak dikenal. Lim menyebut serangan siber juga menyerang kelompok anggota lainnya.
" Serangan teknologi ini licik dan menyerang kami. Kami tak dapat bicara satu sama lain... mereka ingin menyabotase sistem pemilihan umum dan mengganggu kemenangan Pakatan Harapan," kata Lim.
Komisi Telekomunikasi dan Multimedia Malaysia (MCMM) mengatakan akan menginvestigasi peristiwa yang terjadi.
" Kami meminta semua orang menghentikan tindakan ini dan menahan diri karena serangan teknis semacam itu dapat membahayakan jaringan telekomunikasi yang menyebabkan ketidaknyamanan publik," tulis pernyataan dari MCMM.
(Sah)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah