Dream - Deudeuh Alfi Sahrin (26 tahun) alias Tata Chubby sempat mengigit tangan pelaku RS saat dicekik di kamar kosnya Jalan Tebet Utara 15 C No. 28 RT 07/10 Kel. Tebet Timur, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan.
Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Ajun Komisaris Besar Polisi, Albert Tedy Sianipar mengatakan, tersangka mencekik korban karena tersinggung korban mengatakan dia bau badan ketika sedang berhubungan.
Tapi korban sempat melakukan perlawanan dengan menggigit tangan tersangka. Pelaku yang emosi semakin mengencangkan cekikan, hingga akhirnya Deudeuh terbaring lemas dan tak tersadarkan diri karena kehabisan nafas di atas ranjang.
Ketika tahu korban belum meninggal, tersangka lalu mengambil kabel pengering rambut dan melilitkan di leher korban hingga tewas.
" Tersangka juga sempat menyumpalkan kaos kaki miliknya ke mulut korban. Pembunuhan terjadi sekitar pukul 19.00-20.00 WIB," kata Albert dalam keterangan pers di Mapolda Metro Jaya, Rabu 15 April 2015.
Setelah memastikan korban tewas, RS langsung melarikan diri dengan membawa kabur uang dan barang-barang korban, yakni empat handphone, iPad, laptop dan uang 2,8 juta. Semuanya belum sempat digunakan sehingga berhasil disita secara utuh oleh polisi.
" Saya sempat mendengar ada yang mengetuk pintu, tapi saya diamin. Setelah merasa aman saya langsung keluar dan kabur ke Bogor naik kereta," kata tersangka RS yang dihadirkan polisi.
RS diketahui bekerja sebagai guru privat di sebuah bimbingan belajar (bimbel) di kawasan Kedoya, Jakarta Barat.
Dia ditangkap pada Rabu dini hari tadi sekitar pukul 03.30 WIB di kawasan Batu Tapak, Bojonggede, Bogor. RS dikenakan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan 365 KUHP tentang perampokan dengan ancaman hukuman penjara 20 tahun. (Ism)
Kenal Lewat Twitter
Dream - Pelaku pembunuhan Deudeuh Alfisahrin alias Tata 'Chubby', 26 tahun, pertama kali bertemu dengan korban lewat sosial media, Twitter.
" Jadi pelaku berkenalan dengan korban lewat Twitter pada 26 maret. Dan berlajut hingga saat peristiwa pembunuhan," kata Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Ajun Komisaris Besar Polisi, Albert Tedy Sianipar di Mapolda Metro Jaya, Rabu 15 Maret 2015.
Pelaku RS dengan akun @santo06yoyo menghubungi Deudeuh yang memiliki akun@tata_chuby. Setelah bertukar nomor telepon, akhirnya mereka bertemu di kosan Deudeuh Jalan Tebet Utara 15 C No. 28 RT 07/10 Kel. Tebet Timur, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan.
" Keduanya sudah bertemu dua kali. Dan selalu bertempat di kamar kos korban," ujar Albert.
Pada pertemuan kedua, pelaku tega menghabisi nyawa janda beranak satu itu lantaran kesal dibilang bau badan saat bercinta. Pembunuhan terjadi sekitar pukul 19.00-20.00 WIB. RS mengambil barang-barang milik korban; empat handphone, iPad, laptop dan uang 1,8 juta.
" Pelaku mengaku mengambil barang korban karena istrinya sedang hamil dan orangtuanya juga tengah sakit," imbuh Albert.
RS diketahui bekerja sebagai guru privat di sebuah bimbingan belajar (bimbel) di kawasan Kedoya, Jakarta Barat. Pelaku ditangkap tanpa melakukan perlawanan pada Rabu dini hari tadi sekitar pukul 03.30 WIB, di kawasan Batu Tapak, Bojonggede, Bogor.
Pelaku dikenakan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan 365 KUHP tentang perampokan dengan ancaman hukuman penjara 20 tahun.
(Ism, Sumber: humaspoldametrojaya.blogspot.com)
Pembunuh Deudeuh `Tata Chubby`, Guru Privat Bimbel
Dream - RS, pembunuh Deudeuh Alfisahrin alias `Tata Chubby', 26 tahun diketahui berprofesi sebagai guru privat.
" Pelaku bekerja sebagai guru privat di sebuah bimbingan belajar (bimbel) di kawasan Kedoya, Jakarta Barat," kata Direktur Reserse Kirminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Heru Pranoto, Rabu 15 April 2015.
Deudeuh ditemukan tewas di kamar kosnya di Jalan Tebet Timur 15 C No. 28 RT 07/10 Kel. Tebet Timur, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (11/4/2015) malam.
Saat ditemukan, wanita cantik beranak satu ini tewas dalam keadaan mulut tersumpal kaos kaki berwarna hitam dan leher dijerat pakai kabel pengering rambut.
Adapun motif pelaku RS, sakit hati karena berkali-kali diolok-olok korban soal bau badan. RS ditangkap di tempat persembunyiannya di kawasan Bogor, Jawa Barat, pada Rabu dini hari tadi, tanpa perlawanan.
" Saat ini pelaku masih kami periksa intensif di Polda Metro Jaya," kata Heru. (Ism)
Gara-gara Bau Badan
Dream - Aparat Sub Direktorat Kejahatan dengan Kekerasan, Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan Deudeuh Alfisahrin, 26 tahun, wanita yang ditemukan tewas di kamar kosnya di Tebet, Jakarta Selatan.
Pelaku ditangkap di tempat persembunyiannya di kawasan Bogor, Jawa Barat, pada Rabu dini hari tadi.
" Iya benar, pelaku sudah ditangkap," ujar Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Herry Heryawan dikutip Dream dari laman humaspoldametrojaya.blogspot.com, hari ini.
Namun, Herry enggan memberikan penjelasan lebih jauh tentang identitas pelaku. Kata dia, saat ini polisi masih mengembangkan kasus tersebut untuk menguak motif pembunuhan korban.
Deudeuh Alfisahrin ditemukan tewas di kamar kosnya di Jalan Tebet Timur 15 C No. 28 RT 07/10 Kel. Tebet Timur, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (11/4/2015) malam.
Saat ditemukan, wanita cantik beranak satu ini tewas dalam keadaan mulut tersumpal kaos kaki berwarna hitam dan leher dijerat pakai kabel.
Lalu, apa motif si pembunuh yang berinisial RS itu? Diduga, kata Herry, pelaku sakit hati karena berkali-kali diolok-olok korban soal bau badan. (Ism)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR