Dream - Tidak semua orang mampu menangkap tanda-tanda datangnya lailatul qadar. Hanya mereka yang mendapat taufiq sehingga mampu mengenali tanda-tanda malam yang mengandung kebaikan 1.000 bulan itu.
Karena itu, setiap Muslim diharapkan dapat bersungguh-sungguh meraih lailatul qadar. Salah satunya dengan memperbanyak itikaf di 10 malam terakhir Ramadan.
Hal ini seperti anjuran Rasulullah Muhammad SAW, seperti dalam hadis di bawah ini.
" Barangsiapa yang mengerjakan shalat malam di malam lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala, akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (Muttafaq Alaih).
Sementara tanda-tanda lailatul qadar menurut Rasulullah, disebutkan dalam sebuah hadis dari Ubay bin Ka'ab. Beberapa tanda itu seperti matahari terbit di pagi harinya dengan sinar yang tidak menyilaukan. Ubay bin Ka’ab pun bersumpah ketika melihat tanda ini bahwa itu di hari ke-27.
Tetapi, pendapat paling sahih menyebutkan datangnya lailatul qadar selalu berganti hari (muntaqilah) di 10 malam terakhir Ramadan. Dan yang paling besar kemungkinannya yaitu turun pada malam-malam ganjil.
Advertisement
Upgrade Gaya Hidup Digitalmu dengan eSIM XL PRIORITAS, Pilihan Premium Masa Kini

Ibadah Lancar, Komunikasi Aman: Tips Itinerary Umroh & Internet Hemat


Bencana di Sumatera Sebabkan Krisis Air Bersih bagi Warga Terdampak

Resmi Diluncurkan, Viva Retinol Serum Hadirkan 3x Presisi Perawatan Kulit dalam Setiap Tetes
