UIN Yogyakarta Data dan Beri Konseling 42 Mahasiswi Bercadar

Reporter : Maulana Kautsar
Senin, 5 Maret 2018 19:20
UIN Yogyakarta Data dan Beri Konseling 42 Mahasiswi Bercadar
"Kita punya hak memakai cadar," ucap Umi.

Dream - Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta membentuk tim untuk memberi konseling kepada 42 mahasiswi yang bercadar. Tim itu terdiri dari lima dosen dari masing-masing fakultas.

" Para dosen dari berbagai bidang studi tersebut ditugaskan memberikan arahan sekaligus membimbing para mahasiswi tersebut," ucap Rektor UIN Sunan Kalijaga, Yudian Wahyudi, dikutip Dream dari Merdeka.com, Senin 5 Maret 2018.

Sebelumnya, kampus ini telah mengeluarkan surat nomor B-1031/Un.02/R/AK.00.3/02/2018 yang ditandatangani Rektor UIN Sunan Kalijaga. Surat dikeluarkan pada 20 Februari 2018 dan ditujukan kepada Direktur Pascasarjana, Dekan Fakultas, dan Kepala Unit/Lembaga.

Surat itu berisi permintaan pendataan dan pembinaan pada mahasiwi bercadar. Data tentang mahasiswi yang mengenakan cadar di UIN Sunan Kalijaga ini harus dilaporkan kepada Rektor paling lambat 28 Februari 2018 mendatang.

Dari pendataan yang dilakukan, terdapat 42 mahasiswi dari delapan fakultas yang mengenakan cadar. Di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam terdapat enam mahasiswi bercadar, Fakultas Syari'ah dan Hukum delapan, dan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora ada enam mahasiswi bercadar.

" Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam lima, Fakultas Adab dan Ilmu Budaya, tiga. Fakultas Tarbiah dan Ilmu Keguruan delapan, Fakultas Dakwah empat, dan Fakultas Sains dan Teknologi dua," ujar Yudian.

Salah seorang mahasiswi bercadar dari Jurusan Sastra Inggris, Umi Kalsum, tak keberatan dengan pendataan tersebut. Tetapi, Umi keberatan seandainya ada mahasiswi yang dikeluarkan karena memakai cadar.

" Kalau ada mahasiswi bercadar yang dikeluarkan dari kampus ya saya keberatan. Karena kita punya hak memakai cadar," ucap Umi.

Beri Komentar