Ilustrasi (asalasah.com)
Dream - Imam masjid di Dukuh Bulurejo, Desa Pendem, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah meninggal dunia ketika mengisi ceramah di sela sholat tarawih berjamaah.
Imam dikenal bernama Haji Kosim, 70 tahun, itu meninggal ketika naik ke mimbar. Dia akan mengisi ceramah sebagai kegiatan rutin setelah sholat tarawih dan sebelum sholat witir.
Kejadian yang berlangsung pada Minggu lalu ini bermula ketika Haji Kosim menjadi imam sholat di Musala Al Qairul. Dia diikuti oleh sekitar 60 orang jemaah yang berasal dari sekitar musala.
Sholat tarawih selesai dilaksanakan sekitar pukul 19.45 WIB. Haji Kosim kemudian berdiri dan berjalan ke mimbar untuk menyampaikan ceramah bertema 'Mengajak Kawula Muda Rajin Sholat'.
Haji Kosim sempat mengucapkan beberapa kalimat dalam ceramah tersebut. Tidak berapa lama setelah ceramah dimulai, Haji Kosim mendadak diam dan beberapa detik kemudian terjatuh dari mimbar.
" Tadi sudah selesai tarawih tapi belum witir. Baru lima menit imam berkultum, sudah tidak ada. Pas di atas mimbar," kata salah satu jemaah, Pariyo.
Para jemaah segera memapah tubuh Haji Kosim. Setelah dipastikan meninggal, jenazah Haji Kosim kemudian dibawa ke rumahnya.
Selengkapnya, baca pada tautan ini.
Advertisement
Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang

Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!

Salut! Praz Teguh Tembus Aras Napal, Daerah di Sumut yang Terisolir karena Banjir Bandang


PLN Percepat Pemulihan Jaringan Listrik di 3 Wilayah Bencana

Potret Persaingan Panas di The Nationals Campus League Futsal 2025

PNS Dihukum Penjara 5 Tahun Setelah Makan Gaji Buta 10 Tahun

Ada Kuota 5 Persen Jemaah Haji Lansia di Setiap Provinsi, Ini Ketentuannya

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang