Lapisan Kulitnya Lebih Tipis, Selalu Jaga Skin Barrier Bayi

Dream - Bayi biasanya memiliki kulit lebih sensitif, kering dan mudah mengelupas. Kulitnya rentan mengalami iritasi dan ruam karena suhu maupun bahan-bahan tertentu. Hal ini karena kulit bayi lebih tipis dibandingkan kulit orang dewasa.
“Kulit bayi memiliki pelembap alami lebih sedikit, lebih tipis dari kulit dewasa, kelenjar keringat kurang aktif, sel pigmen lebih sedikit, kolagen lebih sedikit, pH lebih basa,” kata dr Matahari Arsy pada acara Gently Baby Face Cream Advanced 5 In 1 beberapa hari lalu.
Oleh karena itu, kulit bayi lebih rentan mengalami iritasi akibat gesekan, suhu panas atau dingin maupun zat kimia yang tidak tepat. Penting untuk menjaganya dengan ekstra.
“Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan kulit anak adalah menjaga skin barrier kulit. Jika dijaga sejak dini maka kulit anak akan sehat dan kuat dalam melindungi iritasi, alergi dan infeksi kulit,” ujar dr. Matahari.
Skincare Pada Bayi
Untuk menjaga kulit bayi agar tetap sehat, beberapa tahapan skincare basic pun dianjurkan. Tentunya bahan-bahan yang dipilih harus dipertimbangkan.
“Kita harus detail melihat isi kandungan apa saja yang terdapat dalam suatu produk skin care. Salan satu contoh kandungan yang aman dan bail untuk menjaga skin barrier si kecil misalnya Ceramide, Chamomile, Niacinamide & Hyaluronic Acid," ungkap dr. Matahari Arsy.
Di Indonesia sendiri, terbatasnya pilihan produk bayi yang ada di Indonesia membuat para Ibu kesulitan untuk menemukan produk yang terbaik untuk si kecil.
Di pasaran, produk-produk dengan high quality ingredients didominasi oleh merek-merek luar yang harganya tidak ramah di kantong. Menjawab hal itu Gently hadir untuk menjaga kesehatan kulit bayi.
“Gently dilengkapi dengan 3X Ceramide untuk melembapkan kulit, merawat skin barrier kulit, dan melindungi kerusakan kulit akibat sinar UV. 4D Hyaluronic Acid untuk melembapkan kulit, meningkatkan elastisitas kulit, dan membuat wajah lebih kenyal,” kata Nyoman Anjani, selaku CEO dan Founder Gently pada acara yang sama.
Formula tersebut bisa membantu menjaga skin barrier si kecil.
Kulit Bayi Kerap Mengelupas, Ketahui 5 Pemicunya
Dream - Kulit bayi sangat sensitif terhadap lingkungan luar dan membutuhkan waktu untuk beradaptasi. Salah satu akibat dari sensitivitas kulit bayi adalah mengelupasnya kulit si kecil.
Kulit bayi yang mengelupas sering menjadi kekhawatiran para orangtua. Rupanya, hal ini adalah proses yang normal dan umum terjadi. Penyebab mengelupasnya kulit bayi beragam.
Kulit bayi baru lahir memang rentan terhadap kekeringan sehingga menyebabkan lapisan paling luar kulit terkelupas dalam minggu-minggu pertama setelah kelahiran. Selain itu, terdapat beberapa faktor laim yang menyebabkan kulit menjadi iritasi dan muncul ruam karena kulitnya yang halus. Berikut beberapa pemicu kulit bayi mudah mengelupas.
1. Vernix Caseosa
Vernix Caseosa adalah lapisan lilin tebal yang berfungsi untuk melindungi kulit bayi dari cairan ketuban. Lapisan vernix yang semakin terkikis dapat menyebabkan pengelupasan kulit alami bayi dalam beberapa minggu pertama.
2. Kelahiran Cukup Bulan
Waktu kelahiran mempengaruhi kulit yang dimiliki bayi. Bayi prematur yang lahir sebelum 37 minggu, umumnya lebih sedikit terjadi pengelupasan pada kulit. Sedangkan bayi cukup bulan memiliki kulit yang lebih tebal, dan kulit akan menjadi lebih cerah setelah kelahiran serta menjadi kering dan bersisik.
3. Eksim
Eksim merupakan kondisi alergi yang ditandai dengan ruam, kering pada wajah, dan lutut. Rasa gatal yang disebabkan dapat menyebabkan pengelupasan pada kulit. Eksim umumnya jarang terjadi pada bayi baru lahir, dan tidak terjadi sampai bayi berusia 4-6 bulan.
4. Ichthyosis
Ichthyosis merupakan kondisi langka yaitu mutasi genetik di mana kulit mati menjadi sangat kering dan bersisik, yang menyebabkan kulit terkelupas saat digosok.
5. Psoriasis
Psoriasis adalah penyakit autoimun yang terjadi karena peradangan kulit yang berlebihan. Kondisi ini menyebabkan pengelupasan sel-sel kulit dengan cepat. Namun, kondisi ini jarang terjadi pada bayi
Kapan Kulit Bayi Berhenti Mengelupas?
Sebenarnya, tidak ada waktu pasti kapan kulit bayi akan berhenti mengelupas. Namun, jika kulit bayi tidak membaik setelah 2 minggu, sebaiknya untuk menghubungi dokter. Terutama jika disertai iritasi, kemerahan dan si kecil menjadi sangat rewel hingga susah tidur.
Laporan: Meisya Harsa Dwipuspita/ Sumber: MomJunction
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Kompaknya Keluarga Bachdim Traveling 3 Negara Bawa Anak Tanpa Nanny
Ayah Bunda apakah juga suka traveling dengan buah hati seperti keluarga Bachdim?
Baca Selengkapnya

Pengalaman Tasya Kamila Menyusui Dua Anak Sangat Berbeda
Para bunda-bunda juga mungkin mengalami seperti Tasya Kamila saat hamil dan menyusui.
Baca Selengkapnya

Dinding Batu Putih, Rumah Jadi Serasa Bernuansa Resort
Terdapat tiga area dinding yang dipercantik dengan batu kapur putih .
Baca Selengkapnya

Catat, Usia Aman bagi Bayi Mengonsumsi Yogurt
Bagi kaum ibu muda, penting untuk mengetahui kapan anak boleh mengonsumsi yogurt.
Baca Selengkapnya

Ayah Bunda Tak Tahan Mendengar Anak Menangis? Coba Refleksi Diri
Saat anak menangis, banyak orangtua marah-marah dan mengancam anak untuk segera berhenti menangis.
Baca Selengkapnya

Vibe Rumah Maskulin dengan Nuansa Abu-abu
Lihat yuk detail beberapa ruangan di rumah bernuansa abu-abu dan hitam putih ini.
Baca Selengkapnya

Potret Imut Aruni, Adik Sepupu yang Suka 'Battle' dengan Cipung
Nuni dan Cipung kerap saling gemas dan membuat menangis satu sama lain hingga harus dipisahkan.
Baca Selengkapnya

Lakukan 4 Latihan Biar Persalinan Lebih lancar
Latihan fisik bisa membantu menyiapkan tubuh ibu jalanan persalinan dan mengurangi kecemasan.
Baca Selengkapnya

Tengok Rumah Baby Pink, Interiornya Seperti di Serial Kartun
Penasaran seperti apa interiornya ? Intip yuk, Sahabat Dream!
Baca Selengkapnya

Psikiater Ungkap Efek Dahsyat Hubungan Anak dan Ibu Pada Kesehatan Mental
Lalu bagaimana jika hubungan ibu dan anak terlanjur tidak dekat dan secure? Yuk cari tahu.
Baca Selengkapnya

Hukum Melarang Anak-anak Berisik di Masjid Saat Sholat
Kadang anak sulit dikontrol dan diberi tahu, lalu mereka berlarian dan bermain bahkan sambil bercanda dan teriak di dalam masjid.
Baca Selengkapnya

Kasur Ternyata Harus Rutin Diputar, Ini Alasannya
Kasur yang sudah cukup lama digunakan, biasanya memiliki sisi yang sudah menurun dan tidak lagi rata.
Baca Selengkapnya

Bercak Putih di Wajah Anak Tak Selalu Panu, Bisa Karena Eksim
Panu memang sering menyerang anak-anak karena kondisi imunitasnya belum terbentuk sempurna.
Baca Selengkapnya

Family Goal! Potret Anisa Rahma dan Suami Boyong Balitanya Ibadah Umroh
Pasangan ini menanti cukup lama untuk mendapatkan anak. Kini, setelah buah hatinya lahirnya, mereka beribadah bersama ke Tanah Suci.
Baca Selengkapnya

Dapur Buluk Jadi Keren Maksimal, Bernuansa Industrial
Lihat perbedaan dapur yang sebelumnya gelap dan pengap jadi estetik banget.
Baca Selengkapnya

Berapa Kebutuhan Cairan Ibu Hamil? Cari Tahu, Jangan Sampai Dehidrasi
kebutuhan cairan dalam tubuh juga hal utama yang harus diperhatikan bagi ibu hamil
Baca Selengkapnya

Curhat Kocak Guru SD Hadapi Cerita Para Murid
Polah anak-anak murid kadang suka bikin kesal tapi seringkali bikin para guru tertawa. Simak curhatan guru ganteng ini.
Baca Selengkapnya

Enno Lerian Sedang Marah, Putranya Merayu dengan Menyapu
"Gemes pengen ketawa tapi aslinya akunya masih marah banget," ungkap Enno.
Baca Selengkapnya