Konsumsi Antibiotik Saat Menyusui, Amankah?

Sebenarnya selama sakit, ibu dianjurkan untuk terus menyusui bayi.

Dream - Bagi ibu menyusui, saat jatuh sakit bisa jadi saat yang paling penuh tantangan. Mengonsumsi obat seringkali dihindari karena takut akan memapari bayi dan membuatnya keracunan. Sebenarnya selama sakit, ibu dianjurkan terus menyusui.

Jika takut menulari bayi, ASI bisa diperah kemudian diberikan lewat botol atau sendok. Dengan tetap memberikan ASI selama sakit, justru ibu 'membagi' antibodi yang dimilikinya.

" Saat flu atau demam, ibu sebaiknya terus menyusui. Sebagai pencegahan bisa sambil menggunakan masker agar tak menulari. Setelah terpapar bakteri dan mengalami flu, ibu sebenarnya juga memberikan antibodi yang dimilikinya melalui ASI," ujar Freda Rosenfeld, seorang konselor laktasi, seperti dikutip dari MomTastic.

Ada juga ibu yang terpaksa harus mengonsumsi antibiotik karena terpapar menyakit tertentu saat menyusui. Dalam hal ini memang selama konsultasi dengan dokter, ibu harus memberi tahu kalau masih menyusui. Nantinya dokter akan memberi resep antibiotik yang 'ramah' bagi ibu menyusui.

" Sebagian besar obat sebenarnya hanya sedikit masuk pada aliran ASI, sekitar 1 dari 100. Tapi jika memang pengobatan cukup berat, jangan segan katakan kalau Anda masih menyusui, nanti dokter akan memberitahu langkah yang tepat," kata Freda.