Bunda, Begini Tips Sederhana Pilih Keju yang Sesuai untuk Bayi

Reporter : Ferdike Yunuri Nadya
Rabu, 2 Agustus 2023 06:45
Bunda, Begini Tips Sederhana Pilih Keju yang Sesuai untuk Bayi
Beberapa nutrisi penting seperti kalsium, vitamin A, vitamin D, dan zat besi sering kali kurang terpenuhi dalam pola makan sehari-hari

Dream - Jumlah anak-anak yang mengalami defisiensi nutrisi atau kekurangan gizi di Indonesia  masih menjadi persoalan mengkhawatirkan. Tak hanya bagi si kecil, permasalahan ini juga bisa mengganggu kualitas generasi masa depan. 

Beberapa nutrisi penting seperti kalsium, vitamin A, vitamin D, dan zat besi sering kali kurang terpenuhi dalam pola makan sehari-hari sejumlah anak di Indonesia.

Claudya Abednego, Brand Representative Belcube menjelaskan defisiensi nutrisi yang paling banyak ditemukan di kawasan ASEAN, terutama Indonesia, adalah kekurangan Kalsium, Vitamin A, Vitamin D, dan Zat Besi.

" Empat hal ini biasa banyak ditemukan di protein hewani termasuk susu, keju, dan yoghurt," jelas Claudya dalam keterangan tertulis yang diterima Dream.

 

1 dari 5 halaman

Sebabkan Stunting

Masalah kurangnya asupan empat bahan makanan ini diyakini sebagai penyebab utama banyak anak mengalami stunting. Tak hanya fisik, kondisi ini juga bisa menghambat pertumbuhan mental seorang anak.

Salah satu faktor utama dari defisiensi nutrisi ini adalah rendahnya konsumsi protein hewani termasuk susu dan keju.

Istimewa

" Ironinya di Indonesia itu konsumsi susu dan turunannya, yang terendah di Asean per kapita sehingga banyak anak yang harus menderita stunting," tambah Claudya.

Mendukung nutrisi anak Indonesai Belcube menawarkan keju yang tinggi kalsium, tinggi protein, dan rendah garam sehingga aman dikonsumsi anak-anak, bahkan bayi yang baru memulai MPASI.

2 dari 5 halaman

Tambahkan Keju untuk MPASI

Pendamping ASI (MPASI) memegang peran penting dalam menyediakan nutrisi yang dibutuhkan bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan yang sehat. Keju adalah sumber protein berkualitas tinggi, yang penting untuk membangun otot, jaringan, dan enzim dalam tubuh bayi.

Namun dalam memilih keju, pilihlah keju dengan tekstur yang cocok untuk anak. Salah satunya, tekstur belcube yang dinilai tepat untuk MPASI.

Istimewa

" Cara tesnya harus bisa diremas pakai jari, artinya bisa digigit pakai rahang yang belum ada giginya. Kalau pakai slow cooker, pastikan memanaskan makanan suhunya di atas 60 derajat. Pemilihan keju untuk bayi juga harus di bawah 100 mg,” jelas Citra Amelinda, Dokter Spesialis Anak pada keterangan yang sama.

3 dari 5 halaman

4 Vitamin Terbaik yang Penting Dikonsumsi Rutin Demi Kesehatan Otak

Dream- Otak merupakan organ vital yang berperan penting bagi kelangsungan manusia. Sebab otak memiliki tugas sebagai pengendali semua fungsi tubuh manusia sepertu penglihatan, penalaran, pendengaran, mengatur koordinasi gerakan, hingga mengontrol emosi.

Oleh karena itu penting untuk menjaga kesehatan otak, salah satunya yaitu dengan memperhatikan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh.

“ Makanan dan nutrisi dapat membantu mendukung fungsi otak yang sehat dan bahkan mungkin dapat memperlambat penurunan fungsi otak yang berkaitan dengan usia,” kata Robin Foroutan, MS, RDN, seorang ahli gizi profesional

Lantas, apa saja nutrisi dan vitamin yang dibutuhkan untuk mendukung kesehatan otak? Yuk, langsung saja tengok.

 

4 dari 5 halaman

1. Asam Lemak Omega-3

Ikan berlemak seperti salmon dan tuna disebut-sebut sebagai salah satu nutrisi yang baik untuk kesehatan otak. Sebab ikan tersebut kaya akan asam lemak omega-3 sejenis lemak jenuh yang bermanfaat untuk anti-pelindung otak, inflamasi, dan pelindung membran sel di otak.

Asam lemak omega-3 bisa menembus penghalang darah yang sangat penting untuk struktur dan fungsi otak. Ditambah ada sebuah penelitian yang menyebutkan jika dosis tinggi asam lemak omega-3 pada orang yang gegar otak memiliki efek perlidungan pada kerusakan permanen. Selain ikan berlemak, omega-3 juga banyak ditemukan di kacang-kacangan, telur, yogurt dan biji-bijian.

 

2. Vitamin E

Vitamin E banyak ditemui dalam sayuran hijau, avokad, paprika, asparagus, labu, serta kacang-kacangan. Nutrisi ini memiiki fungsi sebagai antioksidan dalam tubuh dan melindungi sel dari stres oksidatif atau sejenis kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, bahkan pada otak penderita penyakit alzheimer. 

Makan Avokad Sebaiknya Tak Dicampur dengan Gula, Ingin Tahu Alasannya?

Vitamin E juga berfungsi sebagai anti-inflamasi yang membantu menjaga DNA tetap sehat dan bereplikasi dengan benar serta mempertahankan struktur membran sel otak yang sehat.

 

5 dari 5 halaman

3. Vitamin B

Vitamin yang tak kalah pentingnya untuk menjaga kesehatan ialah vitamin B seperti vitamin B6, B12, dan B9 (folat). Ketiga jenis vitamin B tersebut sangat diperlukan untuk menjaga fungsi otak karena bisa membantu meningkaykan produksi neurotransmiter yang mengantarkan pesan antara otak dan tubuh.

Tutorial Memasak Telur Seperti Emoji Ala Chef Martin Praja

Untuk bisa mendapatkan vitamin B6 kamu bisa mengonsumsi pisang, jeruk, pepaya, unggas, salmon, dan sayuran hijau gelap. Selanjutnya untuk vitamin B12 banyak ditemukan pada produk daging dan ikan. Sedangkan untuk vitamin B9 bisa kamu dapatkan dengan mengonsumsi brokoli, telur, kacang tanah, hingga biji bunga matahari.

 

Beri Komentar
Jangan Lewatkan
More