Usia 4 Bulan, Putra Andien Diterapi Akupunktur

Reporter : Mutia Nugraheni
Selasa, 18 April 2017 14:02
Usia 4 Bulan, Putra Andien Diterapi Akupunktur
Shonishin ini adalah gentle pediatric accupuncture, di mana tidak ada penetrasi ke kulit dan tidak menggunakan jarum.

Dream - Andien dan sang suami, Ippe, selama ini memang dikenal dengan gaya hidup sehat. Dalam hal pengobatan, seperti terapi kesehatan mereka juga lebih sering mengandalkan terapi alami seperti meditasi, yoga dan akunpunktur.

Hal tersebut juga juga diterapkannya pada putra pertamanya, Anaku Askara Biru atau akrab disapa Kawa. Beberapa hari lalu, Andien memposting foto Kawa sedang menjalani terapi Shonishin dan Moksa di True Nature Holistic Healing, di The Darmawangsa Square, Jakarta Selatan.

" Karena Kawa ikut kami pergi kemana-mana, penting bagi imun sistemnya untuk belajar dan menjadi lebih cerdas! So happy to be able to give him a natural treatment in a very gentle way. Thank you Oom Reza Gunawan & Oom Jeffrey Rachman" , tulis Andien.

Shonishin ini adalah gentle pediatric accupuncture, di mana tidak ada penetrasi ke kulit dan tidak menggunakan jarum. Dikembangkan sekitar tahun 1700-an di wilayah Osaka di Jepang. Para orangtua di Jepang, yang memiliki anak-anak khususnya balita seringkali membawa mereka ke terapis Shonisin.

Sistem bioenergi anak-anak belum sepenuhnya terbentuk dan berada pada fase " Yang" . Sementara, energi mereka (Qi) bergerak sangat cepat. Sistem tubuh anak-anak dapat dengan mudah dirangsang, dan masalah kesehatan dapat berkembang dengan cepat.

Teknik Shonishin melibatkan gerakan berirama, menggosok, mengetuk, dan menekan kulit untuk memberi berbagai jenis rangsangan lembut. Teknik ini menyelaraskan dan menguatkan energi vital anak, dan memperkuat kondisi fisik dan psikologisnya.

Tertarik untuk mengajak si kecil mencoba terapi ini?

 

 

Beri Komentar