Hasil Tes Urin Aris Idol dan 4 Rekannya Positif Narkoba

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Rabu, 16 Januari 2019 11:52
Hasil Tes Urin Aris Idol dan 4 Rekannya Positif Narkoba
Polisi mengamankan satu kantong plastik diduga sabu dari lokasi penangkapan Aris Idol

Dream - Penyanyi jebolan Indonesian Idol 2008, Januarisma Runtuwene terciduk aparat Polres Pelabuhan Tanjung Priok atas dugaan penyalahgunaan narkoba.

Pria yang pernah tenar dengan sapaan Aris ini ditangkap bersama empat orang temannya di sebuah apartemen di Jalan HR Rasuna Said Setiabudi, Jakarta Selatan pada Selasa, 15 Januari 2019 sekitar pukul 01.00 WIB.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan empat teman Aris yang juga tertangkap yaitu YSP, AS, AY, dan AM.

Ini Konologis Hilangnya Aris Idol

" Hasil tes urin kelima tersangka positif (menggunakan narkoba)," ujar Argo, Rabu 16 Januari 2019.

Polisi juga mengamankan satu bungkus plastik diduga sabu untuk barang bukti. Beratnya sekitar 0,23 gram.

Saat ini, para tersangka masih menjalani pemeriksaan di Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

1 dari 3 halaman

Aris Idol Ditangkap, Diduga Kasus Narkoba

Dream - Januarisma Runtuwene atau Aris `Idol` ditangkap kepolisian. Dia diduga terlibat kasus penyalahgunaan penyalahgunaan narkoba.

Kabar penangkapan itu dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono.

" Iya, benar itu (Aris ditangkap)," ujar Argo saat dihubungi Dream, Rabu 16 Januari 2019.

Argo berujar jawara Indonesian Idol 2008 itu ditangkap aparat Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta

Utara. Lokasi penangkapan disebutkan di sebuah apartemen di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan. 

Meski demikian, ia belum dapat menjelaskan secara rinci terkait barang bukti apa saja yang diamankan polisi pada saat penangkapan. " Nanti saya cek, ya," kata dia.

2 dari 3 halaman

Perjuangan Artis `Instan` Aris Idol Menyambung Hidup

Dream - Sosok Januarisman Runtuwene atau yang lebih dikenal dengan nama Aris mendadak jadi sorotan khalayak banyak.

Setelah menyabet gelar juara dalam ajang pencarian bakat, Indonesian Idol musim kelima 2008, kehidupan Aris seolah berubah 180 derajat.

Popularitas yang ia dapat sekejab sirna begitu saja. Dan kini pria berusia 29 tahun ini harus kembali ke jalanan untuk mengamen, demi menghidupi anak dan istrinya.

" Sekarang memang ngamen ke jalan dari siang sampai malam. Apalagi sejak sistem kereta berubah, jadi palingan ngamen di terminal sama lesehan," kata Aris dikutip Dream.co.id dari laman Kapanlagi.com, Jumat 5 Desember 2014.

Aris sadar dulu namanya dielu-elukan masyarakat. Wajahnya tak pernah absen di layar televisi. Tapi minim pengetahuan pada industri hiburan membuatnya tak bisa menjaga karir dan perlahan-lahan mulai terlupakan.

Begitu tak 'laku' lagi, kalah dengan para pendatang, Aris mengaku kebingungan. Namun ia mencoba bersabar, sembari menjalani dengan ikhlas. Membuat jauh rasa gensi, pilihan mengamen pun ia lakoni lagi.

Ia mengaku penghasilan dari ngamen jika ramai bisa mencapai Rp 300 ribu. Aries mengaku sempat tiga tahun kontrak sama Sony BMG, tapi begitu kontraknya habis, nasibnya tak jelas.

" Saat di Idol diberikan album, bahkan juga ada mobil. Cuma mobilnya dijual lagi karena pajaknya mahal, jadi sekarang pakai motor aja lah," ujar Aris.

Aris mengaku tak malu untuk bernyanyi di terminal. Ia justru merasa beruntung wajahnya sudah dikenal banyak orang. Dulu sebelum terkenal, Aris memang berprofesi sebagai pengamen jalanan. Semangat Aris!

(Ism, Sumber: Kapanlagi.com )

3 dari 3 halaman

Insiden Mobil Terbakar, Aris Idol Masih Syok Berat

Dream - Insiden mobil terbakar membuat penyanyi Januarisman Runtuwene atau yang dikenal dengan Aris Idol, mengalami kerugian tidak hanya materi. Peristiwa itu juga membuatnya syok.

" Kerugian saya ditaksir Rp 170 juta. Itu termasuk mobil, alat-alat kerja, berkas-berkas single terbaru saya yang berjudul Main Mata. Ini membuat saya syok," kata Aris, Jumat 13 November 2015.

Dari semua yang terbakar, Aris menyesalkan mastering video klip terbarunya tidak bisa diselamatkan. " Yang paling sulit itu mastering video klip. Dan itu yang membuat saya semakin syok," ujar Aris.

Pria kelahiran Jakarta 25 Januari 1985 ini pun menceritakan kejadian yang dialaminya di kawasan Kalimalang, Jakarta Timur pada hari Senin, 9 November 2015 lalu.

" Awalnya langsung asap lalu ada api di bagian depan mobil. Saat itu mesin posisinya nyala. Kalau dari orang yang mengerti soal mesin mobil memprediksi ada masalah kelistrikan di mobil saya. Ada kabel yang konsleting, lalu timbul percikan api," ungkapnya.

Saat kejadian Aris dan istri sempat terkunci di dalam namun dirinya berusaha untuk menyelamatkan nyawanya dibandingkan harta.

" Pas kebakar cepet-cepet menyelamatkan diri. Sebenarnya ada barang-barang kerjaan 18 piece. Ya udahlah tinggalin aja, mikirin keselamatan aja. Iphone, berkas-berkas yang lain enggak bisa disemalatin," ujarnya. (Ism)

Beri Komentar
Jangan Lewatkan
More