Drop, Kondisi Ahmad Dhani di Tahanan Memprihatinkan

Reporter : Syahid Latif
Selasa, 26 Maret 2019 13:29
Drop, Kondisi Ahmad Dhani di Tahanan Memprihatinkan
"Tadi sempat sakit, sempat diinfus, tanggal 31 aku sekalian jenguk ayah," kata putra pertama Ahmad Dhani, Al Ghazali.

Dream - Kondisi Ahmad Dhani yang mendekam di Rumah Tahanan Medaeng, Sidooarjo, Jawa Timur, rupanya sangat memprihatinkan. Terdakwa kasus ujaran kebencian itu dikabarkan tengah sakit.

" Tadi sempat sakit, sempat diinfus, tanggal 31 aku sekalian jenguk ayah," kata putra pertama Ahmad Dhani, Al Ghazali, dikutip dari Liputan6.com, Selasa 26 Maret 2019.

Namun, Al Ghazali mengaku tiidak mengetahui sakit yang diderita oleh bos Republik Cinta Management tersebut. Belum jelas pula apa yang menyebabkan mantan suami Maia Estianty itu jatuh sakit.

Padahal, tambah Al Ghazali, selama di dalam tahanan Ahmad Dhani suka makan. Dia tidak pilih-pilih makanan. " Ayah makan apa aja, lontong balap, makan apa aja," ujar Al Ghazali.

Sementara, putra ke dua Ahmad Dhani, El Rumi, berharap hakim akan mengabulkan pengajuan penahanan Ahmad Dhani. " Kita usahakan sedekat ini," ucap kakak El Rumi ini.

" Saya minta doa dan support-nya buat ayah semoga masalah ini bisa cepat selesaikan dan buat ayahku kuat dan tegar," tambah dia.

1 dari 3 halaman

Ahmad Dhani: Saya 100% Pengikut Islam Gus Dur

Dream - Ahmad Dhani membuat surat terbuka. Terdakwa kasus pencemaran nama baik tersebut menulis tentang keislamannya.

Surat itu dituliskan pada selembar kertas yang diberikan kepada sang kolega usai menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Jawa Timur, Selasa 19 Februari 2019.

Dikutip dari Liputan6.com, dalam surat itu, Ahmad Dhani menjelaskan aliran Islam yang dia anut. Dia mengklaim sebagai pengikuti Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.

Berikut surat yang Dhani tulis di dalam Rumah Tahanan Medaeng, Sidoarjo:

2 dari 3 halaman

Isi Surat Dhani

Jika NU adalah Islam Nusantara, saya bagian dari ini.

Harus jadi pendukung Jokowi, apalagi ini, saya pasti bukan dari ini.

Mereka yang menganggap kelompoknya yang paling benar, obviously not my kinda group.

Mereka yang tidak belajar sejarah masa lalu, apalagi ini, jelas bukan dari golongan saya.

Maka saya bukan `NU` jenis ini. Saya NU pengikuti Hadratussyekh Hasyim Asyari.

Saya NU Gusdurian.

100% Islam saya Islamnya Gus Dur. Dari dulu hingga sekarang...

Ahmad Dhani

Pondok Pesantren Medaeng 19-02-2019.

3 dari 3 halaman

Dilarang Komentar oleh Polisi

Saat menjalani persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Ahmad Dhani mengaku dilarang berkomentar oleh polisi. Dia tak tahu alasan polisi melarangnya berkomentar.

" Tidak tahu, yo tanyakan sendiri," ujar Dhani.

Sumber: Liputan6.com/Dian Kurniawan

Beri Komentar