`Slank: Reog and Roll` Siap Gebrak 10 Kota

Reporter : Amrikh Palupi
Selasa, 15 September 2015 16:14
`Slank: Reog and Roll` Siap Gebrak 10 Kota
Kali ini Slank bekerja sama dengan kementrian Pariwisata Republik Indonesia, ingin mempromosikan program "Pesona Indonesia" yang dituangkan dalam konser Slank Reog dan Roll.

Dream - Group band legendaris yang beranggotakan lima personel ini kian membuktikan eksistensinya di belantika musik Indonesia. `Slank` yang pernah mengalami gonta-ganti personel ini akan menggelar konser di 10 kota besar di Indonesia.

Kali ini Slank tidak sekadar konser biasa. Bekerja sama dengan Kementrian Pariwisata, Slank ingin mempromosikan program " Pesona Indonesia" yang dituangkan dalam konser `Slank Reog dan Roll`.

" Kolaborasi yang bagus, Kemenpar harus berkomunkasi dengan anak muda. Musik menginspirasi jutaan kata-kata. Slank bukan hanya band tapi komunitas sekaligus messenger. Saya minta bantuan untuk memesankan keindahan Indonesia," ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya di kantornya, Jakarta Pusat.

Arif menambahakan, suara Slank dianggap mampu membantu pemerintah. Ini karena memiliki bahasa yang mudah sehingga dapat diterima anak muda.

" pidato pejabat tidak ada yang mendengar. Tapi kalau Slank itu messenger. Kalau di Indonesia itu memang Slank. Sosial media itu horizontal sama seperti Slank. Beda dengan pejabat yang vertikal," Arief menambahkan.

Rencananya, konser yang mengusung konsep eksentrik itu akan menampilkan penampilan berbeda dengan kolaborasi budaya dan nasionalisme yang tidak menghilangkan karakter Slank.

Tidak hanya Reog Ponorogo yang akan ditampilkan tapi kesenian lain seperti Kuda lumping, Wayang, Tifa dan Tarian Papua, Tari Dayak, Sasando dan beragam kebudaayaan lainnya.

Adapaun 10 kota besar yang akan digebrak Slank dimulai dari Makasar (9 oktober 2015), Medan (11 Oktober 2015), Jakarta (16 Oktober 2015), Bandung (23 oktober 2015), Batam (25 Oktober 2015), Pekalongan (15 November 2015), Semarang (20 November 2015), Yogyakarta (22 November 2015), Surabaya (27 November 2015), dan berakhir di Bali (29 November 2015).

Sementara itu selain bekerja sama dengan Kementrian pariwisata, Slank didukung oleh Visidotama. Untuk harga tiket Slank membandrol mulai dari Rp. 200. 000 sampai Rp. 800.00. (Ism)

Beri Komentar