Review Film Marvel Studios “Thor: Love and Thunder” yang Bikin Penonton Ngakak sampai Lupa Pahitnya Realita Hidup

Reporter : Dwi Ratih
Senin, 18 Juli 2022 18:50

Foto: 2022 Disney Indonesia/Thor: Love And Thunder

Para penonton Marvel Studios’ “Thor: Love and Thunder” pasti sepakat kalau film ini padat lawakan ala MCU.

Dream – Sebelum mulai memutar swap layar ponsel, Sahabat Dream sebaiknya berhati-hati karena ulasan kali ini mengandung spoiler, guys! Tapi, tenang saja kami takkan membocorkan seluruh isi cerita film yang tengah jadi tontonan wajib pecinta superhero Marvel ini.

Seperti Sahabat Dream tahu saat ini Marvel Studios’ “ Thor: Love and Thunder” sudah tayang di bioskop Indonesia sejak 6 Juli lalu. Film ini merajai jam tayang di bioskop-bioskop besar yang tersebar di seluruh Indonesia.

Masih disutradarai Taika Waititi, Marvel Studios’ “ Thor: Love and Thunder” disebut sebagai film Super Hero Marvel berbeda karena padat lawakan. Film berdurasi kurang lebih dua jam ini menghadirkan nuansa berbeda dibanding dengan film Thor sebelumnya, yakni Thor: Ragnarok yang tayang pada 2017 silam.

Alih-alih membawa penonton pada tayangan yang penuh ketegangan, Marvel Studios’ “ Thor: Love and Thunder” menyuguhkan alur cerita syarat hiburan namun punya pesan bermakna di dalamnya.

Sepanjang penayangannya, para penonton bisa langsung memahami situasi dan kondisi Thor hingga sampai pada konflik dengan Gorr dalam Thor: Love & Thunder.

Di bagian tayangan penonton akan diajak menjelajahi perjalanan Thor hingga sampai pada situasi terkininya. Berbeda dari film Thor yang sarat ketegangan konflik dan perseteruan yang diperankan karakter pria, Thor: Love & Thunder kali ini bisa dibilang sebagai film yang menyuuguhkan karakter perempuan cukup dominan.

1 dari 3 halaman

Hadirnya Mighty Thor dan Valkyrie dalam Misi Heroik Thor

Awal film dimulai dari penggambaran latar belakang Thor dengan nuansa hangat ‘hiburan’ di New Asgard yang lebih dikenal sebagai kota wisata di planet bumi. Nansa hangat itu dirusak sosok Gorr yang memiliki niat jahat ingin membantai para dewa.

Gorr datang ke New Asgard dengan bayangan hitam menyerang penduduk New Adgard. Thor kemudian hadir berusaha menyelamatkan penduduk New Asgard.

Pada momen hectic tersebut, Thor bertemu dengan Jane Foster, mantan kekasihnya yang tetiba berubah menjadi Mighty Thor.

Tak sanggup menghadapi perlawanan Thor dan bala pasukannya, Gorr malah menculik anak-anak New Asgard yang menimbulkan kepanikan seisi kota.

Thor tentu tak mau tinggal diam. Dengan dukungan Mighty Thor dan Valkyrie, ia akhirnya memulai misi penyelamatan.

2 dari 3 halaman

Tontonan Menghibur Cocok untuk Semua Kalangan

Salah satu bioskop yang menayangkan film Marvel Studios’ “ Thor: Love and Thunder” adalah Cinema XXI Plaza Araya Malang yang mendapat antusiasme besar sejak awal penayangannya .

“ Sejak tayang tanggal 6 Juli, Marvel Studios’ “ Thor: Love and Thunder “ penontonnya konsisten dan selalu ramai,” kata Elga, perwakilan bagian ticketing bioskop Cinema XXI Plaza Araya Malang.

Dari pengalaman masyarakat yang sudah menonton Marvel Studios’“ Thor: Love & Thunder” ada yang menyebut jika film ini cocok untuk tontonan menghibur bagi mereka yang penat dengan aktivitas keseharian.

Ada juga yang menyebut film ini menunjukkan sisi lain dari Thor yang belum pernah terungkap di film sebelumnya.

3 dari 3 halaman

Respon penonton

“ Film ini bikin penonton ga repot-repot mikir teori ini itu, ringan banget banyak lawakannya juga. Jadi siapa aja bisa nonton tanpa harus nonton Thor sebelumnya,” kata Andika Wira, salah satu penonton.

“ Menurutku Thor di sini keliatan jadi beda banget, banyak ngelucu dan ada sisi lain di bagian akhir yang menyentuh banget,” ujar Anita Febri, penonton lainnya.

“ Ini jadi film Thor yang pas ditonton semua usia, aku tadi bawa ponakan yang masih SMP, dia terhibur banget,” kata Pradipta.

Wahhh seru banget nih kayaknya Marvel Studios’ “ Thor: Love and Thunder”, yuk yang belum nonton buruan nonton!