Roro Fitria Bebas Lebih Cepat, Keluar Rutan Hari Ini

Reporter : Nur Ulfa
Kamis, 2 April 2020 12:40

Roro Fitria (memakai Kerudung) Termasuk Salah Satu Narapidana Yang Mendapat Kebebasan Lebih Cepat

Roro Fitria menjadi salah satu napi yang ikut mendapatkan kebebasan bersyarat dari Kemenhuk-HAM yang sedang melakukan program bebas dini untuk mencegah penularan corona.

Dream - Roro Fitria menjadi satu dari 30.000 narapidana yang diberikan pembebasan bersyarat dari pemerintah sebagai bagian dari upaya mengurangi penyebaran virus corona Covid-19. Jika tak ada halangan, Roro akan keluar dari Rumah Tahanan Pondok Bambu pada siang ini, Kamis, 2 April 2020.

" Iya benar hari ini bebas. Beberapa narapida narkotika juga bebas," kata Asgar Sjarfie kuasa hukum Roro saat dihubungi, Kamis, 2 April 2020.

Menurut Asgar, Roro menjadi satu narapidana yang masuk dalam program pembebasan bersyarat dari pemerintah karena sudah menjalani dua pertiga masa tahanan.

" Iya ini keputusan dari pak Menteri kan untuk pencegahan corona," ungkap dia lagi.

Namun masa kebebasan Roro kemungkinan harus dijalani dalam masa prihatin. Roro akan keluar dari Rutan tanpa didampingi Asgar yang sedang dinar di luar kota.

" Saya tidak bisa banyak berkomentar, karena saya saat ini sedang diluar kota dan pihak lapas juga menyampaikan jangan banyak memberi keterangan," imbuhnya.

Sebelumnya Roro Fitrinya dinyatakan bersalah oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan karena dianggap sebagai pengedar narkoba. Roro divonis hukuman penjara 4 tahun.

1 dari 4 halaman

Curhat Pilu Roro Fitria: Saya Sudah Tak Kuat Hidup di Penjara

Dream - Roro Fitria telah mendekam di dalam penjara selama satu tahun delapan bulan. Wanita yang akrab disapa Nyai itu mengaku merasa sakit saat tinggal di hotel prodeo.

" Begitu sakitnya saya di penjara dan tempo hari mendapatkan musibah mama saya meninggal, amat sangat berat dan saya sudah tidak kuat hidup di penjara," kata Roro di Jakarta, Kamis 5 September 2019.

Roro divonis hukuman empat tahun penjara karena terjerat kasus narkoba. Baru-baru ini, Roro mengajukan Peninjauan Kembali (PK) kepada pengadilan agar hukumannya diringankan.

" Jadinya saya meminta kebijaksanaan yang mulia pihak MA untuk bisa meninjau kembali kasus hukum saya. Saya sudah sangat berat hidup di penjara, satu tahun delapan bulan. Hidup di penjara bukan waktu yang sebentar bagi saya, jadi sakit-sakit sekali," ucap dia.

Selama dipenjara, Roro mengikuti aturan yang berlaku. Mulai dari aktivitas olah raga, sosial, hingga keagamaan pun dilakukannya tanpa banyak protes.

Dia mengaku telah banyak berubah. " Tingkat kedewasaan, kredibilitas diri saya (berubah) dan saya menganggap ini adalah takdir Allah yang telah ditetapkan kepada saya. Saya hanya bisa sabar dan berikhtiar dengan bersama kuasa hukum, saya mengajukan PK," kata dia.

2 dari 4 halaman

Dipenjara, Roro Fitria Lebih Gemuk & Masih Kecanduan Narkoba

Dream - Roro Fitria hampir setahun meringkuk di dalam penjara karena kasus narkoba. Selama berada di balik jeruji besi, wanita yang divonis empat tahun penjara itu masih merasa ketagihan untuk mencicipi barang haram tersebut.

" Nyai Roro masih ada keinginan untuk memakai (narkoba), rasa untuk menggunakan narkotika masih ada dan sulit dikendalikan," ucap pengacaranyaa, Asgar Sjarfi, dikutip Dream dari Liputan6.com, Selasa 26 Februari 2019.

Roro Fitria

^{Sidang Roro Fitria (Nurwahyunan/ KLY)}

Karena itu, Asgar Sjafri ingin Roro Fitria mendapatkan pengobata rehabilitasi atas kecanduan narkoba yang dialami. Menurut dia, wanita asal Yogyakarta itu lebih layak direhabilitasi daripada dipenjara.

" Nyai Roro butuh rehabilitasi sepenuhnya karena penjara tak membunuh kecanduannya," kata Asgar.

Asgar menambahkan, meski Roro masih merasa kecanduan, secara fisik kliennya mengalami kenaikan berat badan. " Iya, Nyai lebih gemuk sekarang. Mungkin makanannya baik kali ya," tambah Asgar.

Sumber : Sapto Purnomo/ Liputan6.com

3 dari 4 halaman

Ternyata, Begini Perlakuan yang Diterima Roro Fitria Selama di Penjara

Dream - Ruben Onsu memastikan Roro Fitria tidak mendapat perlakuan istimewa selama mendekam di dalam tahanan. Suami Sarwendah itu melihat dengan mata kepala sendiri saat membesuk terdakwa kasus narkotika tersebut, Selasa 6 November 2018.

" Ya di dalam seperti warga binaan yang lain, mengikuti banyak kegiatan, tidak ada perlakuan yang spesial," kata Ruben Onsu.

Ruben Onsu

^{Ruben Onsu (Nur Ulfa/ Dream)}

Ruben mengaku harus menunggu lama di ruangan tunggu seperti warga binaan lain. Jadi, tambah dia, Roro tidak mendapatkan perlakuan beda dari tahanan lain.

" Tadi kita juga jenguk nunggu di depan sama kayak orang-orang, semuanya tidak ada perlakuan spesial, siapapun itu. Dan itu yang buat saya senang karena Roro harus belajar dari situ," kata dia.

4 dari 4 halaman

Sempat Menangis

Saat bertemu dan berbincangan, menurut Ruben, wanita asal Yogyakarta itu sempat menangis. Roro menceritakan keluh kesahnya selama berada di tahanan.

" Ya nangislah, namanya kita sebagai teman kangen ketemu," ucapnya.

Ruben mengaku menjadi dekat dengan Roro setelah bertemu di program acara yang dia bawakan. Dari situlah Ruben mulai mengenal sosok Roro yang baru awal-awal merintis karirnya di dunia hiburan.

" Apalagi ketika awal Roro genit-genitan itu kan di acara saya juga pertama Roro muncul di salah satu stasiun TV. Makanya saya punya kedeketan yang lain sama Roro kan dari awal karir juga," tuturnya.