Roro Fitria (Foto : Kapanlagi.com)
Dream - Sejak ditangkap karena terjerat kasus narkoba pada Rabu pekan lalu, selebritis Roro Fitria sudah lima hari mendekam di dalam sel tahanan Polda Metro Jaya. Selama itu, Roro terus menerus menangis.
Hal ini diungkapkan oleh advokat rekan Roro, Sunan Kalijaga. Sunan sempat menjenguk Roro yang kini mendekam di balik jeruji besi.
" Kalau saya lihat masih nangis terus ya. Kemarin juga tim kuasa hukumnya Roro mau pulang (bilang) dia katanya masih nangis," kata Sunan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin 19 Februari 2018.
Sunan mengatakan Roro tidak mampu menahan perasaan malu terjerat kasus penyalahgunaan narkoba. Ini lantaran Roro selama ini dikenal sebagai artis yang aktif terlibat penyuluhan tentang bahaya Narkoba ke masyarakat.
" Salahnya luar biasa, malunya juga luar biasa, karena kan memang sudah dua tahun belakangan ini dia ikut saya juga ke acara-acara penyuluhan anti narkoba," ucap Sunan.
Lebih lanjut, sebagai teman Roro, Sunan mengaku hanya bisa memberikan dukungan moril. " Ya, menginformasikan hal-hal yang mungkin dibutuhkan sama Roro," tutur Sunan.
Dream - Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Suwondo Nainggolan, heran dengan keterangan tersangka kasus narkoba, Roro Fitria. Sebab, Roro mengaku sebagai pemula, sementara narkoba yang dipesan tergolong besar.
" Biasanya itu, calon biasanya pakai dulu baru dikompori untuk beli," ucap Suwondo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin 19 Februari 2018.
Fase 'coba-coba', menurut Suwondo, tidak ada di kasus Roro. Suwondo juga mengatakan Roro tiba-tiba membeli sabu-sabu cukup banyak. " Bahkan berusaha untuk beli dengan jumlah cukup banyak, untuk pemula ini cukup banyak," ujar Suwondo.
Lazimnya, pemula akan membeli sabu-sabu dengan berat di bawah 1 gram. Sementara sabu pada Roro seberat 2,4 gram.
" Dia meminta tolong sama orang, dalam hal ini WH, untuk membeli barang tersebut dengan harga yang cukup mahal, yaitu Rp4 juta. Tapi apa peruntukannya, ini yang terus kami gali agar dia mau menyebutkan apa tujuannya," kata Suwondo.
Berdasarkan keterangan dalam pemeriksaan, Roro mengaku sudah tiga kali mengonsumsi sabu-sabu. Tetapi, hasil uji urine Roro usai penangkapan menunjukkan negatif narkoba.
Kini, Roro tinggal di Rutan Mapolda Metro Jaya. Polisi masih mengembangkan penyidikan atas kasus ini.
Dream - Setelah ditangkap pada Jumat lalu atas kasus penyalahgunaan narkoba, selebritisRoro Fitria langsung tinggal di sel tahanan Polda Metro Jaya. Dia tidak mendapat perlakuan khusus, meski berstatus orang kaya.
" Tidak mungkin dia diberlakukan secara istimewa. Jadi dia nggak dibeda-bedakan dengan tahanan lain," kata kuasa hukum Roro, Irsan Gusfrianto, saat dihubungi, Minggu, 18 Februari 2018
Irsan mengatakan kliennya sempat mengeluh digigiti nyamuk. Menurut dia, kliennya sampai susah tidur.
" Tidur apa adanya, digigit nyamuk, dia bahkan nitip obat anti nyamuk. Jadi dia disamain dengan tahanan lain," imbuh Irsan.
Dream - Roro mengaku menyesal karena telah terjerat kasus narkoba. Dia pun mengaku tidak mau mengulangi kesalahan dan pengalaman tersebut akan dijadikan pelajaran.
" Ini kayak cambukan dan pukulan, ini benar-benar warning yang saya alami, saya nggak pernah alami ini," kata Roro.
Selanjutnya, Roro merasa tidak bisa menjalankan amanah dengan baik sebagai duta anti narkoba.
" Biasanya saya menggerakan ke rekan artis atau masyarakat (bahaya narkoba) tapi kenapakepercayaan itu nggak bisa saya emban dengan baik," ucap Roro.
Yang membuatnya jauh lebih menyesal adalah sebagai duta anti narkoba, Roro malah terjerat perkara yang dia lawan.
" Ternyata dengan cengkeraman narkoba saya sendiri bisa terjerumus, saya sangat menyesal dan sedih," kata Roro Fitria seraya menangis dalam sebuah tayangan.
Lebih lanjut Roro meminta maaf kepada keluarga termasuk masyarakat Indonesia yang merasa kecewa.
" Di sini saya meminta maaf sebesar besarnya kepada mama saya, kakak saya, keluarga besar saya fans fans saya dan seluruh generasi muda, saya meminta maaf. Jadi saya minta maaf," imbuh dia.
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati