Nunung Srimulat Berontak, Ini Kisah Perjuangannya Lepas dari Narkoba

Kabar Mengejutkan Nunung Srimulat Sepekan Jalani Rehab, Wajahnya Berubah

Dream - Kondisi Nunung Srimulat sudah jauh lebih baik setelah menjalani proses rehabilitasi sepekan di Rumah sakit ketergantungan Obat, Jakarta Timur. Salah satunya, komedian pemilik nama asli Tri Retno Prayudati itu sudah mulai terbiasa berolahraga.

Perkembangan Nunung tersebut diceritakan Bagus Permadi, putra Nunung saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta, Rabu, 21 Agustus 2019.

" Alhamdulillah keadaan mama sudah jauh lebih baik, dalam artian tadinya nggak pernah olahraga sekarang mama mulai olahraga," ujar Bagus.

Sepanjang hidupnya, Bagus mengaku jarang melihat sang mama berolahraga. Meski baru sepekan menjalani rehabilitasi dan rutin berolahraga, Bagus melihat perubahan pada diri Nunung.

" Wajah mama lebih fresh, Alhamdulillah," imbuhnya.

Bagus juga menuturkan Nunung merasa jauh lebih bahagia saat berada di RSKO dibanding menghabiskan waktu di Rutan Polda.

" Alhamdulillah mamah lebih senang di sana," ungkapnya.

Kondisi Nunung Saat di Tahanan

Dream - Kondisi Nunung di dalam tahanan Polda Metro Jaya semakin membaik. Nafsu makan tersangka kasus narkoba tersebut telah pulih. Buktinya, setelah tiga minggu mendekam di balik jeruji besi, berat badan pelawak itu naik sembilan kilogram.

" Mama baik, malahan naik sembilan kilogram. Jadi lebih baik dari sebelumnya," ujar putra Nunung, Bagus Permadi, di Kawasan Tebet, Jakarta selatan, Senin 12 Agustus 2019.

Nunung, tambah Bagus, sudah bisa menerima kondisinya. Padahal sebelumnya Nunung merasa sangat terpuruk setelah ditangkap karena mengonsumsi sabu-sabu. " Bisa lebih menerima, bisa legowo. Jauh lebih ikhlas dari hari pertama," katanya.

Nunung juga terlihat lebih rileks, tidak lagi merasa stres karena kasus yang membelitnya. Beban pikiran komedian yang tergabung dalam grup Srimulat itu rupanya sudah berkurang. 

" Kalau ketemu dialaog aja, tidak terlalu banyak beban pikiran," ungkap Bagus.

Hasil Lab Rambut Nunung Ungkap Fakta Mencengangkan

Dream - Polisi mengungkap fakta mengejutkan setelah memeriksa rambut dan urine Nunung. Berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik Polri, Nunung diduga telah cukup lama mengonsumsi narkoba.

Menurut Kepala Bidang Narkoba Puslabfor Polri, Komisaris Besar Polisi Sodiq Pratomo, polisi mengambil sampel rambut Nunung sepanjang 12 sentimeter untuk dites di laboratorium. Berdasarkan pemeriksaan, semua positif mengandung zat narkoba. 

Menurut Sodik, rambut seseorang diasumsikan tumbuh sepanjang satu hingga tiga sentimeter setiap bulan. Sehingga, bila sampel rambut sepanjang 12 sentimeter positif mengandung zat narkoba, berarti Nunung telah lama memakai zat terlarang tersbut.

" Kalau kita asusmsikan rambut tersangka sebulan tumbuh satu sentimeter, berarti paling tidak dia menggunakan itu sudah 13 bulan," kata Sodiq di Jakarta, Selasa 30 Juli 2019

Tes Urine Juga Mengejutkan

Data itu diperkuat dengan hasil tes urine Nunung. Saat dites pada hari ke lima usai penangkapan, urine Nunung masih positif mengandung Methamphetamine.

" Walaupun sudah empat, lima hari, kami temukan urinenya mengandung Methampethamine. Jadi mereka memang pengguna aktif," ungkap Sodiq.

Menurut Sodiq, sabu yang digunakan Nunung merupakan barang bagus, sehingga efeknya masih bertahan lama. 

" Mereka menggunakan sabu yang bagus, sehingga dalam saatu, dua hari, masih terasa efeknya. Kalau barang tidak bagus akan cepat efeknya hilang," tutur Sodiq.

Jalani Rehab, Gula Darah Nunung Justru Naik

Dream - Seminggu menjalani rehab di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO), kondisi komedian Nunung sudah jauh lebih baik.

Meski begitu kondisi gula darah Nunung yang terus naik. Namun secara keseluruhan, kondisi tubuh Nunung yang lain dalam keadaan baik.

" Gula darah Mama naik. Jadi disuruh konsumsi buah yang banyak," ujar Bagus, anak Nunung, di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu, 21 Agustus 2019.

Menurut Bagus, gula darah Nunung naik karena merindukan kehadiran keluarga. Sebab selama menjalani rehab, Nunung dilarang dikunjungi siapapun. Termasuk keluarga.

" Karena nggak bisa ditemuin, perawat nyampein kalau Mamah kangen anak cucunya, karena sudah lama nggak ketemu," imbuhnya.

Walau demikian, selama proses rehab, wanita bernama lengkap Tri Retno Prayudati tidak mengalami kendala. Ia mengikuti semua aturan rumah sakit.

" Alhamdulillah nggak, Mamah ngikutin prosesnya sangat lancar," paparnya. (ism)