Ilustrasi Peta Wilayah Negara Indonesia (Foto: Freepik.com)
Dream – Integrasi nasioanl secara umum merupakan penyatuan atau pembaruan suatu bangsa sehingga menjadi satu kesatuan yang utuh.
Integrasi nasional secara politis, dimaknai sebagai penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial dalam kesatuan wilayah nasional yang membentuk identitas nasional.
Integrasi nasional memproyeksikan sebuah proses persatuan dari wilayah yang mempunyai perbedaan. Perbedaan itu ialah segala bentuk latar belakang budaya, suku, etnis, hingga latar belakang ekonomi.
Segala perbedaan tersebut sudah semestinya dianggap sebagai rahmat Tuhan. Akan tetapi ternyata perbedaan tidak serta merta membuat masyarakat sadar akan persatuan. Perbedaan itu bisa menjadi ancaman bagi bangsa.
Maka dari itu masyarakat perlu memahami faktor penghambat integrasi nasional supaya bisa menghindari dan mampu menciptakan persatuan. Apa saja faktor penghambat integrasi nasional? Lebih jelasnya berikut ini Dream akan mengulasnya beserta faktor pendukung, konsep, dan syarat integrasi nasional seperti dikutip dari Bola.com.
Sebelum mengulas tentang faktor penghambat integrasi nasional, sebelumnya kita perlu memahamai dahulu konsep integrasi nasional yang terbagi secara vertical dan secara horizontal yaitu sebagai berikut:
Konsep integrasi nasional secara vertikal yang mencakup bagaimana mempersatukan rakyat dengan pemerintah yang hubungannya terintegrasi secara vertikal. Konsep ini mencakup bagaimana menyatukan pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
Konsep integrasi nasional secara horizontal mencakup bagaimana menyatukan rakyat Indonesia yang tingkat kemajemukannya cukup tinggi. Bagaimana membangun identitas kebangsaan yang sama, meski masyarakat memiliki jati diri golongan, agama, etnis, dan lain-lain yang berbeda.
Nah, selain tentang faktor penghambat integrasi nasional, kita juga perlu tahu apa saja sih syarat-syarat integrasi nasinal itu.
Syarat pertama adalah anggota masyarakat yang merasa kalau mereka bisa dan berhasil mengisi kebutuhan masing-masing orang.
Kedua terciptanya kesepakatan bersama mengenai norma-norma dan nilai sosial yang dilestarikan dan dijadikan pedoman.
Ketiga norma-norma dan nilai-nilai sosial itu dijadikan aturan pasti dalam melakukan integrasi sosial.
Sudah saatnya kita mengetahui apa saja faktor penghambat integrasi nasional. Sebab dengan berbagai konflik di masyarakat saat ini menggambarkan kesatuan dan persatuan Indonesia sedang berada dalam ambang kehancuran.
Dengan mengetahui berbagai faktor penghambat integrasi nasional, kita bisa menjauhi berbagai macam kemungkinan terburuk yang menyerang.
Masyarakat Indonesia yang Heterogen
Faktor penghambat integrasi nasional yang pertama adalah heterogenitas masyarakat Indonesia mulai dari terdiri dari beragam kelompok, suku, agama, ras, dan golongan lainnya.
Tercatat masyarakat Indonesia terdiri dari ribuan suku bangsa yang membuat integrasi nasional menjadi terhambat karena mencoloknya perbedaan yang ada.
Faktor penghambat integrasi nasional yang kedua adalah wilayah Indonesia yang cukup luas. Wilayah negara yang terlalu luas justru malah bisa menjadi faktor penghambat integrasi nasional. Apalagi Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki lebih dari 17 ribu pulau dan dipisahkan lautan yang luas.
Faktor penghambat integrasi nasional yang ketiga adalah adanya paham etnosentrisme. Paham ini adalah fanatisme suku bangsa tertentu yang mempersepsikan kebudayaan yang dimiliki lebih baik dari kebudayaan lainnya.
Etnosentrisme yang berkembang di masyarakat bisa menjadi ancaman bagi persatuan bangsa. Sebab mereka sulit mengakui kebudayaan dari suku lainnya, dan menganggap bahwa kebudayaan yang dimiliki lebih baik dari suku lainnya.
Faktor penghambat integrasi nasional keempat adalah pembangunan yang dilakukan pemerintah tidak merata. Wilayah Indonesia yang sangat luas ini memunculkan ketimpangan pembangunan.
Daerah tertentu mendapat perhatian penuh terhadap pembangunan, namun daerah lainnya kurang mendapat perhatian terhadap pembangunan daerahnya. Hal inilah yang memunculkan kecemburuan sosial dan rasa tidak puas bagi sebagian pihak.
Faktor penghambat integrasi nasional yang kelima adalah tergerusnya budaya asli Indonesia akibat pengaruh globalisasi.
Lemahnya nilai-nilai budaya Indonesia terjadi akibat kuatnya pengaruh budaya asing yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia.
Masyarakat Indonesia semakin tidak mengetahui budaya aslinya dan mengikuti budaya asing yang tidak cocok. Hal ini bisa memunculkan perpecahan di masyarakat yang mengancam integrasi nasional.
Tak hanya faktor penghambat integrasi nasional, namun juga ada beberapa faktor yang mendukung pembentukan integrasi nasional, seperti:
Advertisement
Doodle Art Indonesia, Tempat Ngumpul para Seniman Doodle
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Mentereng! Penampakan Jam Tangan Suami Nikita Willy Senilai Rp9 Miliar
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025