7 Keistimewaan Beserta Kandungan Surat Yasin Sebagai Peringatan Kematian

Reporter : Arini Saadah
Senin, 4 Mei 2020 20:02
7 Keistimewaan Beserta Kandungan Surat Yasin Sebagai Peringatan Kematian
Surat Yasin memiliki banyak keistimewaan dan kandungan yang luar biasa.

Dream Surat Yasin adalah salah satu surat di dalam al-Quran yang ke-36. Surat Yasin terdiri dari 83 ayat diturunkan di Kota Makkah sehingga disebut surat Makkiyah.

Surat Yasin memiliki banyak keistimewaan dan kandungan yang luar biasa. Mulai dari pokok-pokok keimanan, peringatan kematian, tanda kekuasaan Allah, hari akhir, dan kisah perjuangan para syuhada.

Seringkali surat Yasin dibaca oleh masyarakat saat malam Jumat, atau dibaca saat ada orang yang meninggal.

Setiap surat di dalam al-Quran memiliki kandungan dan keistimewaan luar biasa. Berikut keistimewaan dan kandungan surat Yasin:

1 dari 7 halaman

Mempermudah Segala Urusan

Surat Yasin diyakini dapat mempermudah berbagai persoalan hidup. Umat muslim yang rajin membaca surat Yasin akan dipermudah oleh Allah dalam segala urusan, seperti koflik, piutang, dan sebagainya.

“ Barangsiapa yang membaca surat yasin di pagi hari, maka pekerjaan di hari itu dimudahkan dengan keberhasilan, dan jika membacanya di akhir suatu hari maka tugasnya hingga pagi hari berikutnya akan dimudahkan juga.(Sunaan Daarimi juz 2 halaman 549)

2 dari 7 halaman

Mempermudah Sakaratul Maut

Kandungan surat Yasin selanjutnya adalah dipercaya dapat mempermudah sakaratul maut. Poin ini sudah dijelaskan dalam tafsir al-Quran:

“ Membaca surat yasin di sisinya mayat akan menurunkan banyak rahmat dan berkah dan memudahkan keluarnya ruh.” (Tafsir al-Quran 6/562 Daran Nasyr Wat Tauzi)

3 dari 7 halaman

Mendapatkan Ketenangan Hati

Selain mempermudah sakaratul maut, surat yasin juga diyakini jika sering membacanya akan mendapatkan ketenangan hati. Karena membaca al-Quran sama dengan berdzikir, sedangkan memperbanyak dzikir akan membuat hati semakin tenang.

Allah berfirman dalam surat Ar-Ra’du ayat 28 yang artinya:

“ Yaitu orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram.”

4 dari 7 halaman

Terhindar dari Siksa Kubur

Diceritakan dalam al-Quran bahwa siksa kubur sangatlah pedih. Dengan membaca surat yasin maka seseorang akan mendapat keutamaannya yaitu meringankan umat dari siksa kubur. Hal ini sesuau dengan tafsir Nur ats-Tsagalayn 4/373, yang artinya:

“ Barangsiapa yang mengunjungi makam seseorang dan membacakan surat yasin maka pada hari itu Allah SWT., meringankan siksa kubur mereka dan diberikannya kebaikan bagi sejumlah penghuni kubur di pekuburan itu.”

5 dari 7 halaman

Segala Hajat Dikabulkan

Setiap manusia pasti memiliki hajat atau keinginan. Dengan sering membaca surat Yasin maka Allah akan mengabulkan doa-doa hajat hamba-Nya. Sebagaimana dijelaskan dalam hadis Nabi:

Rasulullah saw., bersabda: “ Barangsiapa yang membaca surat yasin sepenuhnya dan sat mencapai pada ayat 58 surat yasin tersebut diulang sebanyak 7 kali, maka Allah swt., akan mempermudah an mengabulkan hajatnya.”

6 dari 7 halaman

Pemberi Syafaat di Akhirat Kelak

Dari sahabat Abu Umamah Al-Bahili radhiallohu’anhu, saya mendengar Rasulullah saw., bersabda: “ Bacalah oleh kalian Al-Quran. Karena ia akan datang pada hari kiamat kelak sebagai pemberi syafaat bagi orang-orang yang rajin membacanya.” HR. Muslim

7 dari 7 halaman

Jiwa Senantiasa Bersih

Sering membaca al-Quran akan membuat hati manusia menjadi lebih bersih. Keistimewaan ini tidak hanya berlaku membaca surat yasin saja, namun juga untuk semua surat di dalam Al-Quran.

Dari sahabat Abu Musa al-Asy’ari radliallohu ‘anhu berkata, bahwa Rasululaah saw., bersabda: “ Perumpamaan seorang mukmin yang rajin membaca al-Quran adalah seperti buah al-Atrujah yang aromanya wangi dan rasanya enak. Perumpamaan seorang mukmin yang tidak membaca al-Quran adalah seperti buah kurma, tidak ada aromanya namun rasanya manis. Perumpamaan seorang munafiq namun ia rajin membaca Al-Qur`an adalah seperti buah Raihanah yang aromanya wangi namun rasanya pahit. Sedangkan perumpaan seorang munafiq yang tidak rajin membaca Al-Qur`an adalah seperti buah Hanzhalah yang tidak memiliki aroma dan rasanya pun pahit.” (HR. Bukhari dan Muslim)

 

Artikel ini dilansir dari Dalam Islam.

Beri Komentar