Kerajaan Arab Saudi Akhirnya Memastikan Penyelenggaraan Haji Tahun 2022 Dengan Total Kuota 1 Juta Jemaah
Dream - Seiring pembatasan yang semakin longgar, kerajaan Arab Saudi mengumumkan penyelenggaraan haji 1443 Hijirah. Tahun ini Saudi mengalokasikan jemaah sebanyak 1 juta orang dari seluruh negara di dunia.
Kepastian pelaksanaan haji tersebut diungkapkan Kementerian Agama (Kemenag) usai menerima pengumuman kerajaan Saudi yang diterbitkan melalui surat Menteri Haji dan Umroh Arab Saudi.
" Syukur alhamdulillah, jemaah haji Indonesia bisa berangkat tahun ini. Ini kabar yang sangat ditunggu jemaah haji di tanah air," tegas Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dikutip dari laman Kemenag.
Secara khusus, Yaqut menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah Saudi yang memberi kesempatan bagi jemaah Indonesia untuk menunaikan ibadah haji tahun ini. Selain itu pemerintah juga akan menerima keputusan apapun yang dikeluarkan pemerintah Saudi terkait kuota jemaah haji Indonesia.
Meski tak akan meminta jatah kuota untuk Indonesia, menteri yang biasa disapa GusMen ini akan berupaya mendapatkan tambahan jika ada kuota yang tak terserap dari negara lain.
" Kita akan optimalkan berapapun kuota nanti yang diberikan untuk Indonesia," ujar Yaqut yang memastikan pemerintah telah siap menggelar kembali program haji karena sudah mempersiapkan berbagai skenario pemberangkatan.
Sementara itu Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief menyambut gembira keputusan Saudi yang memberikan kepastikan adanya keberangkatan jemaah dari luar Saudi. Keputusan ini juga dinilai membuka seluruh simpul persiapan penyelenggaraan yang selama ini terus dilakukan Kemenag
" Persiapan layanan, baik di dalam negeri maupun di Arab Saudi, akan segera difinalkan," ungkap Hilman.
Dengan waktu yang tak terlalu panjang, Hilman memastikan akan segera merampungkan persiapan, termasuk menentukan pemilihan jemaah yang berhak berangkat sesuai ketentuan Arab Saudi dan pembinaan manasik bagi mereka.
" Kita akan bergerak cepat untuk melakukan persiapan. Biaya haji juga akan segera kita finalisasi dengan Komisi VIII DPR," tandasnya.
Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi dalam surat pengumumannya menyebutkan bahwa haji tahun ini akan dilakukan dengan ketentuan:
1. Haji tahun ini terbuka untuk mereka yang berusia di bawah 65 tahun dan telah menerima vaksinasi lengkap Covid-19 yang disetujui Kementerian Kesehatan Saudi.
2. Jamaah yang berasal dari luar Kerajaan wajib menyerahkan hasil tes PCR negatif Covid-19 yang dilakukan dalam waktu 72 jam sebelum keberangkatan ke Arab Saudi.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR