Aljazair Laporkan Korban Meninggal Dunia Pertama MERS

Reporter : Ervina
Rabu, 11 Juni 2014 13:00
Aljazair Laporkan Korban Meninggal Dunia Pertama MERS
Sebelum meninggal dunia akibat MERS, pria berusia 69 tahun tengah dalam proses karantina selama 11 hari terakhir. Ia diketahui positif tertular virus corona setelah beribadah umroh ke Arab Saudi.

Dream - Penyebaran kasus Sindrom Pernafasan Timur Tengah (MERS) ternyata belum berakhir. Aljazair baru saja melaporkan temuan kematian pertama akibat MERS.

Seorang pria paruh baya berusia 69 tahun dilaporkan meninggal dunia pada Senin malam waktu setempat. Sebelumnya pria tersebut dalam proses karantina selama 11 hari terakhir.

Petugas medis kepada Andolu Agency seperti diwartakan World Bulletin menyatakan pria yang identitasnya dirahasiakan itu positif tertular virus corona setelah melakukan ibadah umroh ke Arab Saudi. Tidak lama berselang pria itu mengeluhkan sesak nafas dan demam, selayaknya tanda-tanda seseorang yang terinfeksi virus corona.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) menghargai upaya Arab Saudi dalam memerangi penyebaran penyakit MERS. Virus yang diketahui tertular melalui unta banyak ditemukan di Arab Saudi Uni Emirat Arab, dan Qatar.

Penyebaranya juga telah sampai ke Sudan, Tunisia, Lebanon, Mesir, Qatar, Malaysia, Italia, Inggris, Spanyol dan Amerika Serikat. Virus corona sebagai penyebab MERS dianggap memiliki karakter serupa dengan virus SARS yang sempat menjadi ancaman di tahun 2003.

Hingga kini belum ditemukan formula pengobatan untuk mengobati MERS. Untuk meminimalisir penyebaran virus corona, pemakaian masker dan sarung tangan sangat dianjurkan ketika berhadapan dengan unta. (Ism)

Beri Komentar
Jangan Lewatkan
More