Irjen Fadil Imran Dan Farah Puteri Nahlia (Foto: Instagram @farahputerinahlia)
Dream - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melakukan rotasi jabatan terhadap sejumlah posisi Kapolda di seluruh Indonesia. Dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/3222/XI/KEP/2020 tanggal 16 November 2020 ditetapkan Kapolda Metro Jaya baru ditempati oleh Irjen Fadil Imran.
Sebelumnya, Irjen Fadil bertugas sebagai Kapolda Jawa Timur. Kini ia mendapat tugas baru menggantikan posisi Irjen Nana Sudjana.
Setelah ditelusuri, Irjen Fadil ternyata merupakan ayah dari angota DPR termuda, yakni Farah Puteri Nahlia. Berikut potret kebersamaannya:
Irjen (Pol) Muhammad Fadil Imran, merupakan seorang perwira tinggi Polri yang kini menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya sejak 16 November 2020.
Ia merupakan ayah dari Farah Puteri Nahlia, yang namanya sempat menjadi perhatian setelah menjadi anggota termuda Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Di usianya yang masih 24 tahun, Farah tercatat sebagai anggota DPR dari fraksi Partai Amanat Nasional (PAN).
Gadis kelahiran 2 Januari 1996 ini, belum lama masuk dalam jajaran kursi DPR setelah lulus dari pendidikan S2 nya di Royal Holloway, University Of London.
Melalui unggahan di Instagram pribadinya, Farah sempat membagikan potret bersama sang ayah, Irjen Fadil Imran. Ia nampak membagikan momen saat merayakan kelulusannya.
Nampak Farah yang menggunakan toga dan juga memegang sebuah bucket bunga tersenyum bahagia dengan dirangkul oleh sang ayah.
" Selamat Hari Ayah Nasional. Ayah adalah sosok yang kuat, selalu memotivasi, selalu percaya bahwa kita bisa melakukan apapun itu," tulis Farah dalam keterangan foto.
Dalam keterangan unggahannya, Farah menuliskan sebuah kalimat berupa ucapan terima kasih untuk sang ayah. Ia menyebut jika nilai-nilai kehidupan yang diajarkan oleh ayahnya lah yang membantu dirinya berada di titik ini.
Ia juga mengatakan jika nilai-nilai kehidupan yang sudah di ajarkan oleh sang ayah akan terus diterapkan untuk selalu berbakti kepada bangsa dan negara seperti tugasnya sebagai wakil rakyat.
" Sesungguhnya warisan yang paling berharga adalah nilai-nilai kehidupan, karakter unggul yang dibentuk orangtua melalui pola asuhnya sejak dini. Saya tidak mungkin ada di titik sekarang ini tanpa bekal nasehat dan kedisiplinan dari Ayahanda," tulis Farah.
" Insha Allah membentuk kepribadian yang positif, tahan banting, pekerja keras, mau berusaha & tekun dalam bekerja, serta selalu berbakti kepada bangsa negara dan selalu mengamalkan nilai-nilai ajaran islam," lanjutnya.
Melalui unggahannya di Instagram, Farah kerap membagikan berbagai kegiatannya saat bertugas sebagai anggota dewan.
Salah satunya ialah saat ia menghadiri beberapa rapat paripurna.
Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara yang diberikan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 21 Agustus 2019 lalu, Farah diketahui memiliki harta kekayaan bernilai Rp17 miliar atau lengkapnya adalah Rp17.236.482.028.
Harta kekayaan terbesar Farah berasal dari tanah dan bangunan yang mencapai Rp15,4 miliar. Satu-satunya harta tak bergerak ini berasal dari bangunan seluas 480 m2 di Jakarta Selatan.
Kekayaan lain dari Farah adalah sebuah mobil Mini Cooper Mini 5 Door 2 Tahun 2018 yang bernilai Rp950 juta. Mobil mewah ini didapatnya dari hibah.
Sementara kas dan setara kas yang dimiliki Farah dilaporkan berjumlah Rp857,25 juta. Farah juga melaporkan tak memiliki utang sama sekali.
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati