Polisi Aniaya Bocah Di Baubau Sulawesi Tenggara (Liputan6)
Dream - Seorang anggota polisi terekam kamera CCTV menganiaya bocah SD hanya karena mobilnya terserempet sepeda korban, HK. Bocah berusia 10 tahun itu dipukuli dan ditendang hingga tersungkur.
Belangkan diketahui polisi itu berinisial FZ (30) berpangkat Brigadir, bertugas di Polsek Murhum, Polres Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kamera pengawas merekam penganiayaan itu. Video penganyiayan tersebut lantar viral di media sosial.
Dilansir Merdeka, korban menceritakan kejadian bermula saat ia tak sengaja menyerempet mobil sedan berwarna merah milik polisi.
Kondisi jalan yang tidak cukup lebar. Dalam video tampak bocah tersebut sempat condong dan jatuh.
Keduanya berpapasan saat melintasi jalan lorong Kuda Putih, Kelurahan Tarafu, Kecamatan Batupoaro, pada Senin sore.
HK mendekati mobil lalu Brigadir FZ seketika turun. FZ lalu menggiring korban mendekati sepeda dan melancarkan pukulan ke wajah si bocah.
FZ juga memukul bagian perut dan menendang HK hingga tersungkur kesakitan dan menangis di depan rumah seorang warga.
Akibat peristiwa tersebut, korban berusia 10 tahun itu mengalami luka di bibir dan perut.
Tak terima anaknya diperlakukan kasar, keluarga HK melapor ke Polsek Wolio, Kota Baubau. Kapolres Baubau, AKBP Erwin Pratomo, segera datang ke Mapolsek Wolio untuk melihat kondisi korban.
Erwin segera memerintahkan bagian divisi Provos Polri untuk menindak Brigadir FZ. Tindakan pelaku membuat murka sang Kapolres.
" Jadi terkait dengan dugaan oknum yang terlibat dalam ini, melakukan tindak pidana penganiayaan. Saya tidak tebang pilih, kita akan amankan pelaku oknum yang bersangkutan," kata AKBP Erwin.
Erwin menegaskan, akan menindak segala bentuk kekerasan meski pelaku adalah anak buah.
Saat ini kasus penganiayaan itu masih dalam proses pemeriksaan. Kapolres berjanji jika terbukti bersalah maka akan dijatuhkan hukuman yang setimpal sesuai aturan.
" Kita proses sama seperti yang lain. Jadi saya tidak memandang ini oknum apakah anggota dan jika terbukti, maka akan saya proses seperti yang lain," tegas AKBP Erwin.
Saat ini korban HK telah menjalni visum di RS Bhayangkara. Sedangkan pelaku telah diamankan oleh Div Propram Polres setempat untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
" Nanti korban akan kami tangani dengan sebaik-baiknya. Jadi kami mohon kepada pihak keluarga menyerahkan semuanya kepada kami. Dan ini saya tangani sesuai dengan hak-hak daripada korban," ujar Erwin.
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik