Arti Kata Cidro Dalam Bahasa Jawa (Foto Ilustrasi: Unsplash.com)
Dream – Apakah sahabat Dream termasuk salah satu penikmat lagu Jawa? Ya, lagu Jawa belakangan ini memang sedang populer di tengah masyarakat. Selain memiliki makna yang dalam, musik yang disajikan pun terasa asyik untuk didengarkan. Sehingga tak sedikit orang yang bukan berasal dari suku Jawa pun turut menyukai lagu-lagu Jawa meskipun mereka tidak mengetahui arti dari lirik lagu tersebut.
Salah satu penyanyi lagu Jawa yang sangat populer adalah almarhum Didi Kempot. Sudah banyak sekali lagu Jawa yang dilahirkannya dan sebagian besar mendapat respons positif dari masyarakat. Bahkan mudah sekali untuk mendengar lagu-lagu beliau di beberapa tempat umum. Sehingga wajar jika banyak yang hafal dengan lagu-lagu Didi Kempot.
Dalam lirik lagu Jawa biasanya ada kata-kata yang turut terbawa dalam kehidupan sehari-hari dan hal tersebut relate dengan kehidupan yang dialami seseorang. Misalnya saja kata “ cidro” yang menunjukkan rasa sakit. Arti kata cidro mungkin belum banyak diketahui. Namun ketika sahabat Dream mengetahui artinya, bisa juga lho digunakan dalam obrolan kamu.
baca di sini: Lirik Lagu Cidro Didi Kempot
Untuk mengetahui secara jelas apa arti kata cidro yang sebenarnya, berikut sebagaimana telah dirangkum Dream melalui berbagai sumber.
Ketika sahabat Dream mencari arti kata “ cidro” di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), baik KBBI cetak maupun online tidaklah ditemukan kata ini. Ya, karena kata cidro sendiri bukanlah bahasa Indonesia, melainkan bahasa Jawa. Nah, arti kata cidro ini terbagi menjadi dua, yakni sebagai kata kerja dan sebagai kata sifat. Berikut adalah penjelasannya untuk sahabat Dream:
Arti kata cidro sebagai kata kerja bermakna curang, jahat, dan tidak menepati janji. Contoh kalimat sebagai berikut:
Kowe wes cidro karo janji-janjimu dewe.
Artinya: Kamu sudah mengingkari dengan janji-janjimu sendiri.
Sedangkan arti kata cidro sebagai kata sifat bermakna sebagai sakit hati, patah hati, terluka karena perbuatan seseorang yang sudah melukai hati, mengkhianati janji, dan sebagainya. Contoh kalimat sebagai berikut:
Aku cidro mergo sliramu.
Artinya: Aku patah hati karena dirimu.
Dek opo salah awakku iki
(Dek, apa salah diriku ini)
Kowe nganti tego mblenjani janji
(Kamu sampai tega mengingkari janji)
Opo mergo kahanan uripku iki
(Apa karena keadaan hidupku ini)
Mlarat bondo seje karo uripmu
(Kekurangan harta benda dengan hidupmu)
Aku nelongso mergo kebacut tresno
(Aku sedih karena terlanjur cinta)
Orang ngiro saikine cidro)
(Tak mengira sekarang patah hati)
Cidro janji tegane kowe ngapusi
(Mengkhianati janji teganya kamu berbohong)
Nganti sprene suwene aku ngenteni
(Sampai saat ini lamanya aku menungggu)
Nangis batinku nggrantes uripku
(Menangis hatiku sengsara hidupku)
Teles kebes netes eluh neng dadaku
(Basah kuyup air mata menetes di dadaku)
Dek koe mbiyen janji karo aku
(Dek, dulu kamu janji sama aku)
Nglakoni tresno suci kanthi ikhlas tekan mati
(Menjalani cinta suci dengan ikhlas sampai mati)
Neng nyatane ngapusi, cidro ati iki
(Tapi kenyataannya bohong, sakit hati ini)
Netes elohku mili deres neng pipi
(Menetes deras air mata di pipi)
Advertisement
Walkot Tegal Selesai Akad Tepuk Sakinah Sambil Berdiri, Jokowi Sampai Tahan Tawa
Asam Urat di Usia Muda? Ini 7 Penyebab dan Cara Mencegahnya
Komunitas Muda Mudi Surabaya, Peduli Lingkungan Lewat Langkah Kecil Berdampak Nyata
BPKH Setor Rp2,7 Triliun ke Arab Saudi untuk DP Haji 2026
10 Usulan Dewan Pers Soal Perubahan UU tentang Hak Cipta