Bacaan Doa Nabi Adam Memohon Ampun Pada Allah SWT (Foto Ilustrasi: Shutterstock.com)
Dream – Memohon ampun kepada Allah SWT adalah hal yang harus dilakukan oleh setiap Muslim selama hidup di dunia. Menyadari bahwa sebagai manusia tentunya tidaklah luput dari salah dan dosa. Oleh karena itu, Islam memerintahkan untuk selalu bertobat kepada Allah SWT agar dosanya dihapuskan.
Salah satu bacaan doa yang bisa sahabat Dream amalkan untuk memohon ampun kepada Allah SWT adalah doa Nabi Adam as. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Nabi Adam as adalah manusia pertama yang diciptakan Allah SWT.
Namun, karena godaan setan, ketika itu Nabi Adam as dan Hawa melanggar apa yang sudah dilarang Allah SWT, yakni memakan buah khuldi. Mereka pun akhirnya diusir dari surga dan diturunkan Allah SWT ke bumi. Adam dan Hawa pun merasa bersalah dan memohon ampun kepada Allah SWT. Doa Nabi Adam as inilah yang berisi permohonan ampun dan bisa juga sahabat Dream amalkan sehari-hari.
Berikut adalah bacaan doa Nabi Adam as untuk memohon ampun sebagaimana dirangkum Dream melalui berita.99.co.
Memohon ampun kepada Allah SWT adalah salah satu perintah dalam Islam. Bahkan Islam juga mengajarkan untuk melakukan sholat tobat sebagai upaya memohon ampun kepada Allah SWT. Di samping itu, sahabat Dream juga bisa mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Berikut bacaan doa Nabi Adam untuk memohon ampun kepada Allah SWT yang diamalkan saat beliau mendatangi Ka’bah dan setelah sholat dua rakaat:
قَالَا رَبَّنَا ظَلَمْنَآ أَنفُسَنَا وَإِن لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ ٱلْخَٰسِرِينَ
Qālā rabbanā ẓalamnā anfusana wa il lam tagfir lanā wa tar-ḥamnā lanakụnanna minal-khāsirīn.
Artinya: “ Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi.”
Ketika berada di bumi, Nabi Adam memutari Ka’bah sebanyak tujuh kali dan mengerjakan sholat dua rakaat. Kemudian beliau mendatangi Multazam, yaitu dinding yang ada di antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah. Saat itulah beliau berdoa dengan bacaan berikut ini:
اَللَّهُمَّ إِنَّكَ تَعْلَمُ سِرِّيْ وَعَلاَنِيَتِيْ فَاقْبَلْ مَعْذِرَتِيْ، وَتَعْلَمُ حَاجَتِيْ فَأَعْطَنِيْ سُؤْلِيْ، وَتَعْلَمُ مَا فِيْ نَفْسِيْ فَاغْفِرْلِيْ ذَنْبِيْ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ إِيْمَانًا دَائِمًا يُبَاشِرُ قَلْبِيْ، وَأَسْأَلُكَ يَقِيْنًا صَادِقًا حَتَّى أَعْلَمَ أَنَّهُ لَنْ يُصِيْبَنِيْ إِلاَّ مَا كَتَبْتَهُ عَلَيَّ، وَالرِّضَا بِمَا قَسَمْتَهُ لِيْ يَا ذَا الْجَلاَلِ وَاْلإِكْرَامِ.
Allahumma innaka ta’lamu sirrii wa’alaa niyatii faqbal ma’dzirotii, wata’lamu haajatii fa a’thonii sulii, wata’lamu maa fii nafsii faghfirlii dzanbii, allahumma innii asalyka iimaanang daaimang katabtahu ‘alayya, warridhoo bimaa qosamtahulii yaa dzaljalaali wal ikroom.
Artinya: “ Ya, Allah Swt. Sesungguhnya Engkau Maha Tahu keadaaan batin dan zahirku, maka terimalah alasanku, dan Engkau Maha Tahu akan hajat / keperluanku maka berilah aku segala permintaanku, dan Engkau Maha Tahu akan apa yang ada dalam diriku maka ampunilah dosaku. Ya Allah Swt. Aku memohon kepada-Mu iman yang langgeng, yang selalu melekat pada hatiku, dan aku memohon keyakinan yang sungguh-sungguh hingga aku tahu bahwa tidak akan menimpaku kecuali apa-apa yang telah Engkau tetapkan kepadaku, dan aku memohon kerelaan atas apa yang Engkau bagikan kepadaku, wahai Yang Maha memiliki keagungan dan kemuliaan.”
Ketika memohon kepada Allah SWT, maka tidak hanya sekadar membaca doa saja. Tetapi ada usaha lainnya agar doa tersebut dikabulkan oleh Allah SWT. Hal pertama yang harus sahabat Dream tanamkan di dalam diri adalah keyakinan bahwa Allah SWT adalah maha Pendengar dan Maha Mengabulkan.
Meskipun doa yang kamu panjatkan tidak langsung dikabulkan, namun yakinlah bahwa Allah SWT memiliki waktu yang paling tepat untuk mengabulkan doa tersebut. Termasuk doa Nabi Adam as yang kamu panjatkan untuk memohon ampun.
Kemudian, sahabat Dream juga jangan lupa untuk memerhatikan adab saat berdoa. Ini sangatlah penting karena Islam sangat memprioritaskan adab saat melakukan apa saja, apalagi saat sedang berdoa.
Adab saat berdoa adalah dengan kondisi yang suci, menghadap kiblat, melafalkan bismillah, dan membaca sholawat Nabi Muhammad saw sebelum memanjatkan doa.
Kemudian akhirilah doa dengan pujian kepada Allah SWT serta sholawat sekali lagi. Jangan lupa juga, iringi doa dengan ikhtiar yang sungguh-sungguh. Dengan melakukan keduanya, mudah-mudahan Allah SWT mengabulkan doa sahabat Dream.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib