Begini Penampakan Tornado Rancaekek Bandung Dilihat dari Angkasa

Reporter : Editor Dream.co.id
Jumat, 23 Februari 2024 09:36
Begini Penampakan Tornado Rancaekek Bandung Dilihat dari Angkasa
Dari pantauan satelit tersebut awan tebal sudah terlihat di atas Rancaekek dan sekitarnya sejak jam 15.00 WIB.

1 dari 17 halaman

Begini Penampakan Tornado Rancaekek Bandung Dilihat dari Angkasa

Begini Penampakan Tornado Rancaekek Bandung Dilihat dari Angkasa © Badai Tornado Rancaekek Dilihat dari Satelit Seperti Awan Berputar, Dibandingkan dengan di Amerika Miliki Kemiripan 99,99% 2024 dream.co.id

2 dari 17 halaman

© Badai Tornado Rancaekek Dilihat dari Satelit Seperti Awan Berputar, Dibandingkan dengan di Amerika Miliki Kemiripan 99,99% 2024 dream.co.id

Dream - Bencana angin tornado menerjang Kecamatan Rancaekek di Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat, Rabu 22 Februari 2024.

3 dari 17 halaman

Kejadian sekitar pukul 16.00 WIB itu cukup mengejutkan karena mengakibatkan kerusakan parah pada rumah warga.

Awalnya banyak yang mengira jika fenomena angin dahsyat tersebut adalah angin puting beliung.

4 dari 17 halaman

Namun Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyebut itu adalah angin tornado.

Hal ini berdasarkan analisis pada foto dan video, serta dampak kerusakan yang diunggah warga.

Dari analisis tersebut, BRIN menyimpulkan fenomena angin tornado di Rancaekek ini yang pertama terjadi di Indonesia.

5 dari 17 halaman

© Badai Tornado Rancaekek Dilihat dari Satelit Seperti Awan Berputar, Dibandingkan dengan di Amerika Miliki Kemiripan 99,99% 2024 dream.co.id

6 dari 17 halaman

© Badai Tornado Rancaekek Dilihat dari Satelit Seperti Awan Berputar, Dibandingkan dengan di Amerika Miliki Kemiripan 99,99% 2024 dream.co.id

BRIN menyatakan fenomena angin dahsyat di Rancaekek sebagai tornado karena memiliki radius putaran angin lebih dari 2 kilometer.

7 dari 17 halaman

Selain itu skala kecepatan angin di Rancaekek saat itu begitu kuat, diduga mencapai angka 65 hingga 67 kilometer/jam.

Yang menguatkan bahwa bencana angin dahsyat di Rancaekek itu adalah tornado karena durasinya yang lama.

Menurut BRIN, dari sisi durasi, angin puting beliung terjadi dalam durasi yang singkat, paling lama sekitar 10 menit.

8 dari 17 halaman

© Penampakan badai tornado melalui satelit awan. 2024 dream.co.id

Sementara itu, badai tornado terjadi di Rancaekek dan sekitarnya setelah melihat pergerakan melalui satelit awan.

9 dari 17 halaman

Dalam sebuah video yang tak diketahui sumbernya diperlihatkan terdeteksinya visual angin tornado melalui satelit awan.

Dari pantauan satelit tersebut awan tebal sudah terlihat di atas Rancaekek dan sekitarnya sejak jam 15.00 WIB.

10 dari 17 halaman

© Awan tebal tersebut semakin banyak menutupi area di wilayah Bandung tersebut saat jam menunjukkan 15.50 WIB. 2024 dream.co.id

Awan tebal tersebut semakin banyak menutupi area di wilayah Bandung tersebut saat jam menunjukkan 15.50 WIB.

11 dari 17 halaman

© Badai Tornado Rancaekek Dilihat dari Satelit Seperti Awan Berputar, Dibandingkan dengan di Amerika Miliki Kemiripan 99,99% 2024 dream.co.id

Hingga puncaknya awan bergerak dengan gerakan berputar cukup kuat saat jam 16.00 WIB lebih.

12 dari 17 halaman

© Dream

Di video itu juga ditunjukkan bentuk pusaran angin berwarna gelap bergerak di antara rumah penduduk.

13 dari 17 halaman

Fenomena badai tornado pertama kali di Indonesia yang terjadi di Rancaekek Bandung ini tentu saja mengejutkan.

Karena selama ini warga Indonesia hanya mengenal angin puting beliung yang cukup meresahkan.

Peneliti BRIN Dr. Erma Yulihastin menyebut badai tornado di Rancaekek mirip dengan yang di Amerika Serikat.

Hal itu diungkapkan Erma melalui cuitan di X dengan mengatakan kemiripannya mencapai 99,99%.

14 dari 17 halaman

15 dari 17 halaman

Meski demikian, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat tidak menyebut fenomena di Rancaekek itu dengan istilah tornado. BMKG menyebut fenomena itu sebagau puting beliung.

Menurut BMKG, secara esensial fenomena puting beliung dan tornado merujuk pada fenomena alam yang punya beberapa kemiripan visual, yaitu pusaran angin yang kuat, berbahaya, dan berpotensi merusak.

16 dari 17 halaman

Istilah tornado biasa dipakai di wilayah Amerika dan ketika intensitasnya meningkat lebih dahsyat dengan kecepatan angin hingga ratusan km/jam dengan dimensi yang sangat besar hingga puluhan kilometer maka dapat menimbulkan kerusakan yang luar biasa.

Sementara itu, di Indonesia fenomena yang mirip tersebut diberikan istilah puting beliung dengan karakteristik kecepatan angin dan dampak yang relatif tidak sekuat tornado besar yang terjadi di wilayah Amerika.

17 dari 17 halaman

"Sehingga kami mengimbau bagi siapapun yang berkepentingan, untuk tidak menggunakan istilah yang dapat menimbulkan kehebohan di masyarakat, cukuplah dengan menggunakan istilah yang sudah familiar di masyarakat Indonesia, sehingga masyarakat dapat memahami

Beri Komentar