Cerita Sedih Bocah SD Penjual Kue Keliling Nangis di Makam Ayahnya: Sepatu Rusak Sampai Jempolnya Terlihat
Dream - Baru-baru ini, viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan seorang bocah SD sedang menangis di makam ayahnya.
Bocah yang mengenakan baju seragam biru putih itu tampak bersandar sambil memeluk tanah makam. Sesekali bocah itu mengusap nisan makam sang ayah.
Sementara di belakangnya, terlihat sebuah kotak plastik dan keranjang warna biru. Ternyata keranjang dan kotak plastik itu adalah tempat dia menaruh kue.
Video bocah SD penjual kue yang merindukan ayahnya hingga datang dan menangis di makamnya ini dibagikan oleh akun TikTok @fadlirespek.
Setelah puas melampiaskan kerinduan sambil tak lupa berdoa untuk almarhum ayah, bocah SD itu beranjak pergi meninggalkan area makam.
Dalam video berdurasi satu menit enam detik itu, tampak sang bocah berjalan sambil menenteng dua wadah tempat dia berjualan kue.
Baru beberapa langkah menyusuri jalan raya, bocah SD itu berhenti dan menatap ke bawah. Rupanya dia sedang mengamati sepatunya.
Sepatu bocah tersebut sepertinya sudah tidak layak untuk dipakai. Sepatunya ternyata jebol hingga jempolnya terlihat keluar.
Meski demikian, bocah SD itu tetap berjalan seolah sudah pasrah dengan kondisi dirinya yang memang serba kekurangan.
Dia terus berjalan melanjutkan jualan kuenya dengan berkeliling di satu tempat ke tempat lainnya di sekitar rumahnya.
Sayangnya, meski sudah berjualan keliling, tak satu pun kuenya yang laku terjual. Bocah SD itu pun memilih beristirahat di tangga sebuah toko.
Dia tampak sangat sedih karena hari itu jualannya tidak ada yang laku. Padahal, dia harus menghabiskan kue jualannya untuk membantu ekonomi keluarga.
Bocah SD itu tampak meneteskan air mata. Mungkin teringat almarhum ayahnya atau merenungi nasib dirinya dan keluarganya.
Tiba-tiba seorang pria datang dan bertanya kondisinya. Bocah SD itu kemudian bercerita tentang dirinya.
Dia mengaku sudah lama ditinggal pergi untuk selama-lamanya oleh almarhum ayahnya. Untuk membantu ekonomi keluarga, dia harus berjualan kue sepulang dari sekolah.
Katanya, kue yang dijualnya itu adalah titipan warung tetangganya. Bocah SD itu mengaku sering jadi korban bullying di sekolahnya karena jualan kue keliling.
Namun dia tidak ambil pusing dengan ejekan teman-temannya. Dia mengatakan akan terus berjuang keras demi hidup dan sekolahnya.
Sumber: TikTok
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berhasil Penuhi Keinginan Ayah yang Telah Meninggal Dunia, Wanita Ini Ceritakan Peristiwa Tak Terduga
Berhasil Penuhi Keinginan Ayah yang Telah Meninggal Dunia, Wanita Ini Ceritakan Peristiwa Tak Terduga.
Baca SelengkapnyaDua Bersaudara Masih Main Jelang Maghrib, Adik Tiba-tiba Kaku Lihat Pohon Pisang Depan Rumah, Ternyata Ada Kisah Seram di Baliknya
Ayahnya kemudian bercerita tentang pohon pisang di depan rumah yang membuat Fawwaz ketakutan setengah mati.
Baca SelengkapnyaCerita Seram Pemuda Saat Mudik Lebaran ke Rumah Nenek, Terkena Sawan Mayit Usai Melihat Wajah Korban Kecelakaan Maut di Tepi Jalan
Sampai saat ini Amirul masih tidak bisa melupakan pengalaman seramnya setelah terkena badi mayat tujuh tahun yang lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
90 Kata-Kata Sedih Kehidupan Keluarga yang Wakili Perasaan, Penuh Emosi dan Bikin Sedih
Kehidupan keluarga penuh dengan makna-makna yang bisa mengubah cara pandang kita terhadap cobaan dan ujian.
Baca SelengkapnyaCerita Ibu Dua Anak Tinggal di Rumah Kontrakan dalam Kompleks Tanpa Tetangga: 'Serasa Uji Nyali Hampir Tiap Hari'
Rizki mengatakan keluarga kecilnya merupakan penghuni pertama yang menempati kompleks perumahan tersebut. Sebab, tak ada orang lain yang menghuninya.
Baca SelengkapnyaCerita Keluarga Mudik dari Sumatera ke Jateng Pakai Motor, Segini Ongkos Habis Selama Perjalanan 6 Hari
Perjalanan itu memakan waktu hingga 6 hari dengan biaya kurang lebih Rp5 juta.
Baca SelengkapnyaMomen Hangat Siswi Peluk Ayah yang Mengantarnya Pakai Motor Tua, Tak Ada Gengsi tapi Rasa Haru
Salut sang gadis tak gengsi lihat teman temannya diantar dengan mobil
Baca Selengkapnya