Cerita Seram Gadis Yang Mata Batinnya Terbuka
Dream - Setiap kali acara Akademi Fantasia Musim ke-8 dimulai, Ellcha pasti akan datang di rumah kakaknya.
Maklumlah, rumah kedua orangtua Ellcha masih belum TV kabel. Dia terpaksa jalan kaki ke rumah sang kakak yang terletak di belakang.
" Setelah menonton, aku pulang ke rumah seperti biasa. Saat berjalan pulang, aku lihat selimut warna putih di jemuran tetangga.
" Entah bagaimana, tiba-tiba angin bertiup sangat kuat dan selimut itu berubah jadi sosok seram seperti pocong," ujar gadis Malaysia ini.
Ellcha pun menggigil ketakutan. Badannya terasa kaku sehingga tidak dapat bergerak.
Selepas membaca ayat Kursi sebisanya sampai habis, Ellcha langsung berlari kencang ke rumahnya.
" Pintu aku ketuk dengan kuat, aku hampir saja pingsan ketika menunggu abang membuka pintu.
" Melihat keadaan aku yang gemetaran, abang merasa aneh dan terkejut... aku pun beritahu lihat penampakan pocong di rumah tetangga," kenangnya.
Ellcha kemudian menggambarkan perwujudan hantu pocong yang awalnya terlihat seperti selimut putih di rumah tetangganya.
" Mukanya hitam dan menyeramkan. Sepintas seperti wajah tetangga sebelah yang baru saja meninggal dunia," tambah dia.
Merasa tak percaya, si Abang kemudian mengintip ke rumah tetangga. Tapi selimut putih tetap berada dalam kedudukannya di jemuran.
Meski Ellcha berusaha keras meyakinkan abangnya, tapi kata-kata gadis tersebut dipandang sepi seolah-olah berkata bohong.
Ellcha kemudian teringat ketika tetangga sebelah meninggal dunia. Saat itu hanya ibu dan ayahnya saja yang pergi ziarah.
Sementara Ellcha hanya melintas dengan sepeda motornya saat lewat di depan rumah tetangganya yang tengah berduka.
Selepas dikebumikan, kasur yang digunakan almarhum semasa sakit dibuang di luar rumah, dekat jalan ke rumah Ellcha.
" Keesokan harinya, aku tiba-tiba demam panas dan tak bisa bergerak... sama seperti mayat!
" Tapi aku dalam keadaan hidup. Seminggu aku tak makan apa-apa, hanya bisa mendengar percakapan orang sekeliling," ungkap Ellcha lagi.
Khawatir keadaan berlarut-larut, ayah Ellcha mulai berikhtiar mencari pengobatan setelah diberitahu si Abang.
" Mereka menduga aku terkena sawan orang meninggal walaupun tak percaya 100 persen.
" Ustaz bilang, ambil tanah yang dialiri air bekas memandikan jenazah, dan kain yang dia pakai semasa hidupnya," jelas Ellcha.
Selain itu, air rendaman kain dan campuran tanah dimandikan pada Ellcha sambil membaca niat untuk sembuh.
Begitu selesai dimandikan dengan air yang sudah dicampur syarat tadi, keadaan Ellcha semakin pulih dari demamnya.
Apa yang terjadi pada dirinya membuat Ellcha menangis karena seperti orang mati.
Sejak saat itu, Ellcha dilarang untuk ziarah orang meninggal, bahkan lewat di sekitar rumah orang yang berduka.
Sumber: mStar
Advertisement
Wisata Susur Sungai Martapura di Kalsel, Bisa Jadi Pilihan Libur Akhir Tahun

Pemerintah Fokus Pemulihan Kondisi 3 Wilayah Terdampak Bencana

Epy Kusnandar Meninggal Dunia, Sempat Beri Wasiat Ingin Dimakamkan di Garut

Linksos, Komunitas yang Aktif Lindungi Hak Para Disabilitas

Seru Abis! Jajal Langsung Toyota Gazoo Racing di Sirkuit Mandalika


Mobil Hybrid Toyota Taklukkan Jalanan Berbukit dan Berkelok di Lombok
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6

Kenapa Weekly Match Padel Jadi ‘Happy Hour’ Baru Anak Jakarta



Anggota DPR Kritik Respons Pemerintah Terkait Banjir Aceh dan Sumatera

Wisata Susur Sungai Martapura di Kalsel, Bisa Jadi Pilihan Libur Akhir Tahun

Pemerintah Fokus Pemulihan Kondisi 3 Wilayah Terdampak Bencana