CVR Sriwijaya Air SJ182 Berhasil Diunduh, Suara Pilot Terdengar Jelas

Reporter : Ahmad Baiquni
Minggu, 2 Mei 2021 16:25
CVR Sriwijaya Air SJ182 Berhasil Diunduh, Suara Pilot Terdengar Jelas
Rekaman CVR ini menambah data penting bagi investigasi penyebab kecelakaan pesawat Sriwijaya Air.

Dream - Komite Nasional Kecelakaan Transportasi (KNKT) menyatakan data pada Cockpit Voice Recorder pesawat Sriwijaya Air SJ182 berhasil diunduh. Rekaman suara antara pilot dengan menara Air Traffic Control terdengar sangat jelas.

" Kalau pembicaraan pilotnya ke ATC itu jelas. Suaranya jelas. Isinya pembicaraan di kokpit antara kapten, co-pilot sama pilot ATC," ujar Kepala Sub-Komite Investigasi Keselamatan Penerbangan KNKT, Nurcahyo Utomo, dikutip dari Liputan6.com.

Namun demikian, tidak seluruh rekaman dapat terdengar. Pihaknya tengah mengupayakan agar rekaman dapat terdengar secara utuh.

" Ada beberapa bagian yang kita masih kesulitan untuk mendengar, ini sedang dicoba difilter, dicoba dengan berbagai cara," kata Cahyo.

Ketua KNKT, Soerjanto Tjahjono, mengatakan CVR berisi percakapan selama dua jam antara pilot, co-pilot, dan ATC. Termasuk pula percakapan penerbangan sebelum pesawat mengalami kecelakaan.

" KNKT berhasil mengunduh seluruh empat channel dari CVR, akan tetapi empat channel pada CVR mengalami gangguan," kata Soerjanto.

 

1 dari 3 halaman

Penambah Data Penting

Dia mengatakan rekaman tersebut menambah data penting bagi investigasi penyebab kecelakaan pesawat. " Hasilnya nanti akan disampaikan dalam laporan akhir," kata dia.

Lebih lanjut, Soerjanto mengatakan proses investigasi masih berjalan hingga saat ini. Diharapkan penyebab kecelakaan dapat diketahui segera.

" Proses investigasi masih terus dilakukan oleh tim KNKT disertai dengan proses penelitian yang mendetail," kata dia.

2 dari 3 halaman

KNKT Unduh Data Penting dari CVR Sriwijaya Air SJ 182, Apa Isinya?

Dream - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) berhasil mengunduh data percakapan dari Cockpit Voice Recorder (CVR) pesawat Sriwijaya Air PK-CLC yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Minggu 9 Januari 2021.

Ketua KNKT, Soerjanto Tjahjono, menjelaskan, CVR berisi rekaman percakapan selama dua jam, termasuk percakapan penerbangan yang mengalami kecelakaan. Data tersebut sangat penting untuk kebutuhan investigasi.

“ KNKT berhasil mengunduh seluruh empat channel dari CVR, akan tetapi empat channel pada CVR mengalami gangguan. Meskipun demikian, berdasarkan rekaman yang ada tersebut telah menambah data penting bagi investigasi yang hasilnya nanti akan disampaikan dalam laporan akhir,” katanya dalam keterangannya, Selasa 13 April 2021.

3 dari 3 halaman

Masih Dalam Investigasi

Soerjanto menambahkan, untuk saat ini, KNKT masih melakukan proses investigasi guna mengetahui penyebab jatuhnya pesawat rute Jakarta-Pontianak tersebut.

“ Proses investigasi masih terus dilakukan oleh tim KNKT disertai dengan proses penelitian yang mendetail,” ujarnya.

Menurutnya, setelah ditemukannya semua bagian seperti black box yakni flight data recorder (FDR) yang lebih dulu ditemukan pada 12 Januari 2021, akan menambah titik terang mengusut penyebab jatuhnya pesawat Sriwijaya Air.

“ Agar kecelakaan dengan penyebab yang sama tidak kembali terulang di kemudian hari,” tegas Soerjanto.

Sumber: merdeka.com

Beri Komentar