Bocah 11 Tahun Rela Bolos Sekolah Untuk Jualan Jamur Keliling (Foto: Dihimpun Dari Worlofbuzz.com)
Dream - Masa kecil setiap anak berbeda. Apalagi bagi mereka yang terlahir dalam keluarga dengan keterbatasan ekonomi. Masa yang seharusnya penuh keceriaan karena hanya diisi dengan bermain terpaksa tak bisa dijalani karena perjuangan untuk bertahan hidup.
Anak laki-laki satu ini merasakan hal serupa, meskipun usianya masih 11 tahun, ia harus memikirkan bagaimana mendapatkan uang.
Demi membantu pemasukan keluarga, anak ini rela bolos sekolah untuk berjualan jamur. Peniaga cilik ini rutin berkeliling komplek rumah hingga bertemu Rosmaliana Roslan, seorang pengguna Facebook yang menceritakan perjuangan anak tersebut.
Mengutip dari Word of Buzz, bocah laki-laki itu bertemu Rosmaliana saat berkeliling di kawasan rumahnya di Pasir Gudang, Johor, Malaysia. Dengan jamur yang dipanggul dengan plastik di punggungnya ia mendatangi rumah wanita itu.
Rosmaliana menulis, “ Dia menyambut kami di depan rumah kami ketika dia datang untuk menjual jamur tiram. Saya berada di dalam, awalnya kami tidak mau beli (jamur). Tapi dia duduk di luar rumah kami cukup lama dan menyapa kami berulang kali. Aku membuka gerbang dan melihat wajahnya. Ya Allah, kasihanilah dia.”

Mendapati bocah tersebut belum makan, wanita itu kemudian mengajaknya makan bersama di dalam rumahnya. Dia memasakkan Kuey Teow goreng, dari sinilah Rosmaliana tahu kehidupan pilu yang harus dijalani bocah itu.
Sang bocah saat ini duduk di bangku kelas 6 SD, dia tinggal di Cahaya Baru di Pasir Gudang, Johor. Ayahnya bekerja di Departemen Korps Sukarelawan Malaysia (RELA).

Sedangkan ibunya bekerja di Pahang dan hanya kembali seminggu sekali. Dia juga mempunyai seorang adik, mirisnya lagi, sang adik juga berjualan jamur di tempat yang berbeda.
“ Dia bahkan memiliki adik-adik, salah satunya ada di kelas 5 SD dan menjual jamur juga tetapi di area yang berbeda,” kata Rosmaliana.
Jika anak lain sibuk bersekolah tanpa harus memikirkan pemasukan uang, anak ini harus mengambil cuti dari sekolah alias bolos untuk berjualan jamur.
“ Dia masih sekolah, tetapi menurut dia, ayahnya menyuruhnya mengambil cuti (dari sekolah) untuk menjual jamur. Allahuakbar, dia seumuran dengan anakku tapi dia sudah berkorban untuk membantu keluarganya,” lanjut Rosmaliana.

Sejak pertemuan itu Rosmaliana mendesak sesama anggota komunitasnya untuk membeli jamur anak laki-laki itu jika mereka bertemu dengannya.
“ Mungkin Allah sedang menguji keluarga ini, tapi tanpa sadar, Allah juga sedang menguji saya. Terkadang Allah akan menguji kita melalui orang lain. Semoga selalu ada berkah untuk anak ini,” pungkas Rosmaliana.
Advertisement
Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang

Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!

Salut! Praz Teguh Tembus Aras Napal, Daerah di Sumut yang Terisolir karena Banjir Bandang


PLN Percepat Pemulihan Jaringan Listrik di 3 Wilayah Bencana

Potret Persaingan Panas di The Nationals Campus League Futsal 2025

PNS Dihukum Penjara 5 Tahun Setelah Makan Gaji Buta 10 Tahun

Ada Kuota 5 Persen Jemaah Haji Lansia di Setiap Provinsi, Ini Ketentuannya

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang