Senator Chico Rodrigues (Foto: Merdeka.com)
Dream - Chico Rodrigues, seorang Senator Brasil yang dekat dengan Presiden Brasil Jair Bolsonaro kedapatan menyembunyikan uang di balik celana dalamnya. Aksinya itu tepergok Polisi Federal Brasil saat melakukan penyelidikan pengalihan dana publik untuk memerangi virus Corona.
Petugas menggerebek rumah Rodrigues di negara bagian Roraima pada Rabu, 14 Oktober 2020, sebagai bagian dari penyeledikan kasus korupsi.
Pihak kepolisian Brasil berhasil menemukan 30.000 real Brasil (Rp78 juta) dalam bentuk uang tunai. Sebagian uang itu ditemukan di pakaian dalam Rodrigues, termasuk " di antara pantatnya" sebagaimana dikutip dari Merdeka.com, Jumat 16 Oktober 2020.
Kabar tersebut awalnya diberitakan oleh media arus utama Brasil seperti O Globo, Folha de S Paulo, dan Estadao. Kepolisian Federal Brasil lantas mengonfirmasi kabar tersebut kepada AFP.
Pihak kepolisian mengatakan pihaknya mencoba membongkar “ kemungkinan skema kriminal yang mengalihkan dana publik” yang disisihkan untuk memerangi Covid-19 di Roraima.
Rodrigues juga mengonfirmasi kabar tersebut dengan menyatakan bahwa polisi Brasil melakukan tugasnya dengan melakukan penggeledehan, termasuk penggeledahan atas dirinya.
Kendati demikian, dia tidak menyebut uang tunai atau di mana uang tunai tersebut ditemukan dalam penyelidikan polisi.
Dia juga mengeluh bahwa rumahnya digerebek hanya karena dia adalah seorang legislator dan berkeras bahwa dia tidak melakukan kesalahan apa pun.
Di sisi lain, Bolsonaro menuduh media menggunakan cerita itu untuk menggambarkan pemerintahannya korup.
" Operasi ini adalah contoh tipikal bahwa tidak ada korupsi di pemerintahan saya, bahwa kami memberantas korupsi tidak peduli siapa itu," kata Bolsonaro.
Bolsonaro terpilih pada 2018 karena janji untuk memberantas korupsi, tetapi sejak dia menjabat, dia menghadapi beberapa skandal.
Ini termasuk penyelidikan terhadap putranya Flavio, yang dituduh menyelewengkan dana masyarakat selama menjadi legislator negara bagian Rio de Janeiro.
Bolsonaro sedang diselidiki atas tuduhan mantan menteri kehakimannya, Sergio Moro, bahwa presiden mencoba mengganggu penyelidikan polisi untuk melindungi anggota keluarga dan teman-temannya.
Sumber: Merdeka.com
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN