Ilustrasi (Foto: Thairath.co.th)
Dream - Banyak kasus pemerkosaan yang baru terungkap begitu korbannya berani membuat pengakuan.
Baru-baru ini warga Filipina dihebohkan oleh video pengakuan PitchieBunquinInoue, seorang tenaga kerja wanita yang merantau ke Jepang.
Dalam video itu, Pitchie bunuh diri dengan menenggak belasan pil hingga overdosis. Tetapi, sebelum mengakhiri hidupnya, Pitchie membuat pengakuan yang sangat mengejutkan.
Pitchie menceritakan bagaimana hidupnya sangat menderita selama berada di Filipina. Dia mengaku telah diperkosa oleh ayahnya, kakaknya, dan pamannya.
Video tersebut langsung menjadi viral sejak diunggah di Youtube pada 5 Juni lalu. Video pengakuan Pitchie itu telah disaksikan 125 ribu kali.
Melalui video tersebut, Pitchie menjelaskan secara rinci kejadian pemerkosaan yang berkali-kali dialaminya.
Dia merasa hidupnya telah hancur karena ulah keluarganya sendiri. Apalagi dia tidak punya cara mengungkapkan bukti atas perbuatan mereka.
" Aku hanya ingin bilang, seandainya aku punya cara untuk membuktikannya. Aku adalah korban pemerkosaan," katanya dalam video itu.
Pitchie kemudian bercerita bagaimana ayah, kakak, dan pamannya telah memperkosanya.
Dia mengungkapkan rasa frustrasi yang mendalam bagaimana keluarga sendiri bisa tega melakukan aksi biadab itu.
Pitchie mengaku punya suami dan seorang anak. Dia bekerja di Jepang untuk memenuhi kebutuhan keluarga kecilnya itu.
Dia kemudian mengirim pesan kepada kakaknya yang berada di Qatar. Pitchie mengungkapkan kemarahannya kepada kakaknya itu.
" Kamu bisa memilih gadis lain, tapi tetap memperkosaku," katanya.
Pitchie juga meninggalkan pesan untuk ibunya yang hanya diam saja meski mengetahui perbuatan ayah, kakak, dan pamannya.
Dia mengakhiri pengakuannya dengan berkata, " PitchieBunaquinInoue loggingout. Yang aku inginkan hanyalah keadilan."
Di akhir video, Pitchie menenggak belasan pil sekaligus.
Namun seorang warganet bernama Yeoj P. Bunquin membuat klarifikasi tentang video pengakuan Pitchie yang berakhir dengan aksi menenggak belasan pil itu.
Sebab, dari video itu orang-orang mengira Pitchie seolah-olah langsung tewas karena overdosis usai melakukan bunuh diri.
Menurut Yeoj, Pitchie berusaha bunuh diri dengan menenggak belasan pil sekaligus pada 11 Februari 2017 lalu. Namun usahanya itu gagal. Pitchie pun selamat dan tetap hidup hingga 4 bulan kemudian.
Baru pada tanggal 1 Juni lalu, Pitchie ditemukan tewas di atas tempat tidurnya. Dokter yang memeriksa mengatakan wanita itu meninggal akibat serangan jantung.
(Sumber: pilipinaspopcorn.com)
Advertisement
5 Komunitas Khusus Perempuan di Indonesia, Gabung Yuk!
5 Tanda Komunikasi Orang Tua dan Remaja Sudah Berjalan Sehat
3 Komunitas Kesehatan Mental di Indonesia, Kini Kamu Tak Perlu Merasa Sendiri Lagi
Saat Anak Mulai Ngebet Punya Akun Sosmed: Umur Berapa Sebenarnya Boleh?
Remote Work Hub, Pejuang Kerja dari Rumah yang Sat Set Banget!
Komunitas Padel Bro Celebrity, Kumpulan Artis Ganteng Pecinta Padel
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Video Viral Atap SMK Negeri 1 Cileungsi Roboh, Para Murid Berusaha Menyelamatkan Diri
So Sweet, Sekolah Ini Punya Tradisi `Kiss Your Mom`di Hari Pertama Sekolah
Kajian Musawarah, Komunitas Pengajian Digagas Sederet Artis Pria
XL Weekend Rush Semarang: Fun Bike, Festival Digital, dan Jaringan Lebih Kuat dari XLSMART