Tim Medis Jadi Korban, Ini Hasil Pertemuan Dompet Dhuafa dan Polri

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Jumat, 24 Mei 2019 18:03
Tim Medis Jadi Korban, Ini Hasil Pertemuan Dompet Dhuafa dan Polri
Kasus berakhir `damai`?

Dream - Direktur Utama (Dirut) Dompet Dhuafa Filantropi, Imam Rulyawan mendatangi Mabes Polri. Pertemuan pasca-kasus dugaan pemukulan dan pengrusakan kendaraan tim kemanusiaan Dompet Dhuafa saat kerusuhan 22 Mei lalu. 

" Kami datang ke sini untuk melakukan audiensi untuk berkomunikasi dalam rangka memitigasi, mencegah kejadian-kejadian yang tidak diinginkan yang menimpa tim kemanusiaan dalam menjalankan perannya," ujar Imam di Mabes Polri, Jakarta, Jumat, 24 Mei 2019.

Dalam audiensi itu, Imam menyayangkan adanya kasus penganiayaan terhadap tim kemanusiaan dan pengrusakan mobil operasional Dompet Dhuafa.

" Kami menyayangkan kejadian ini, karena dengan beberapa latar belakang," ucap dia.

1 dari 1 halaman

Kata Sepakat

Imam mengatakan, peristiwa itu bisa terjadi karena beberapa hal. Mulai kondisi polisi dan tim Dompet Dhuafa yang mengalami kelelahan, serta adanya massa yang berlarian menyelamatkan diri ke arah kendaraan milik Dompet Dhuafa.

" Sekali lagi tim medis dan tim kemanusiaan mendapat ruang seluas-luasnya sesuai dengan fungsi, kesepakatan dan aturan," kata dia.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, peristiwa ini hendaknya menjadi pembelajaran bersama.

" Saya sampaikan kita sepakat (damai), yang penting mitigasi ke depan agar kejadian ini tidak terjadi lagi yang penting solusi ke depan. Ini yang penting," kata Dedi. (ism)

 

Beri Komentar